"Saya loh pak dapet WA-nya pak Doni, kalau itu untuk Surabaya, dan saya yang minta, saya minta kemana-mana. Kalau mau boikot jangan gitu, saya akan ngomong ini ke semua orang," tambahnya dengan nada kesal.
Selanjutnya ia menjelaskan bahwa sudah banyak pasien yang sedang menunggu untuk di tes.
Karena mobil tersebut gagal datang, alhasil warganya gagal pula untuk melakukan tes swab.
Risma terus kesal lantaran menurutnya selama ini dirinyalah yang meminta bantuan mobil tersebut sehingga ia geram setelah tahu bantuan yang sebelumnya ditujukan untuk Surabaya dialihkan ke kota lain.
"Saya tu minta tolong ke mana-mana ngemis-ngemis, Pak.
Saya nggak terima loh, Pak, betul saya nggak terima," ujarnya lagi.
"Saya dibilang nggak bisa kerja, sekarang siapa yang nggak bisa kerja, kalo ngawur nyerobot gitu," tambahnya dengan menggebu-gebu.
Source | : | Tribun Jatim |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar