* Dimana saja mereka tinggal?
Satu di Semarang, satu di Jepara. Satunya lagi di Surabaya.
Dari masing-masing istri saya juga sudah punya anak. Tapi kalau istri siri banyak.
* Tanggapan keluarga terhadap gaya hidup Mbah Kung bagaimana?
Saya sudah banyak mendapat nasihat dari keluarganya. Namun saya tetap berprinsip tetap menjadi seorang laki-laki yang bertanggung jawab untuk keluarganya.
* Bagaimana bentuk tanggung jawab itu?
Walaupun saya begini, yang penting saya tidak menelantarkan keluarga. Mereka tetap saya nafkahi.
Anak-anak juga sekolah. Pokoknya uang dari hasil kerja saya yang utama untuk anak istri dahulu. Sisanya baru untuk senang-senang.
* Sebenarnya apa pekerjaan sehari-hari Mbah Kung?
Pekerjaan sehari-hari tidak menentu. Kadang menjadi narasumber di sebuah acara, kadang menjajakan sebuah parfum, kadang menjadi pengisi acara di sebuah tempat hiburan malam.
Source | : | Tribun Jateng |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar