3. Melindungi hati
Ekstrak kelor memberikan efek hepatoprotektif pada hati. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Medicinal Food menawarkan bukti kuat tentang efektivitas daunnya terhadap kerusakan hati yang disebabkan oleh obat anti-tuberkulosis serta efek stimulasinya dalam mempercepat proses pemulihan.
Daun kelor juga membantu mengembalikan kadar glutathione dalam tubuh dan mencegah peroksidasi lipid hepatik akibat radiasi.
4. Perawatan kulit dan perawatan rambut
Minyak biji kelor bermanfaat untuk kulit dan rambut dan efektif melawan infeksi yang disebabkan oleh virus herpes simpleks.
Efek penyembuhan ramuan ini mencegah perkembangan lesi kulit dan menghambat pembentukan plak yang disebabkan oleh virus yang menginfeksi.
Efek menghidrasi dan antioksidan dari ekstrak kelor membantu dalam menetralkan efek polutan berbahaya, mencegah keriput dan memperlambat penuaan.
Efek menguntungkan dari minyak biji kelor untuk perawatan rambut telah dihargai sejak zaman kuno. Ini sangat bermanfaat dalam melindungi rambut dari kerusakan lingkungan, termasuk radiasi ultraviolet.
Ini berfungsi sebagai kondisioner yang berharga untuk kulit kepala, memperkuat akar, dan merangsang pertumbuhan rambut juga.
5. Kandungan antikanker
Daun kelor adalah agen antikanker yang sangat dihargai dalam terapi tumor. Sebuah ulasan tentang pentingnya nutrisi dan aplikasi obat daun kelor menekankan pada berbagai sifat obat dari kelor, termasuk properti anti kankernya.
Penelitian telah menunjukkan bahwa ekstraknya memiliki sifat kemopreventif yang dikaitkan dengan keberadaan komponen fenolik quercetin dan kaempferol.
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar