"Saya pikir selama ini Bapak mencari solusi agar corona ini bisa mengerucut & menghilang walaupun itu hal mustahil. Karena Covid-19 ini masalah dunia bukan di Indonesia aja. Tapi kenapa cuma Jakarta aja Pak yang PSBB lagi. Kenapa daerah lain enggak?! Akan ada yang kena PHK lagi kah? Sekolah virtual itu aja udah bikin saya makin gilda (gila)," tambahnya.
Terakhir, Nikita meminta Anies untuk kembali memikirkan rencana penerapan PSBB kali ini.
"Kasian warga yang memilih Bapak. Mudah-mudahan ini hanya wacana aja yah Pak. Tgl 14 masih ada beberapa hari. Coba deh Pak solat tahajud atau istiqoro dulu. Siapa tahu dikasih jalan sama Allah SWT," pungkasnya.
Mengutip dari Kompas.com, PSBB total kembali diterapkan bukan tanpa alasan.
Ada tiga penyebab Anies menarik rem darurat, yakni jumlah kasus Covid-19 yang terus meningkat, bahkan menyentuh angka 1.000 per hari.
Lalu, tingkat kematian yang tinggi serta fasilitas kesehatan yang mulai penuh.
Jumlah kematian akibat Covid-19 disebut meningkat dalam dua pekan terakhir.
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar