GridFame.id - Air rebusan daun kemangi ternyata bisa dijadikan obat alami berbagai penyakit.
Daun kemangi ternyata bisa jadi obat alami, mulai dari demam sampai kanker.
Obat alami ini dikenal sebagai lalapan dalam pecel lele.
Baca Juga: Gak Pakai Lama, Ini 7 Obat Ambeien Alami yang Ampuh dan Efektif!
Aroma khas yang dimiliki daun kemangi ternyata menyimpan segudang manfaat baik bagi kesehatan.
Bukan hanya bisa dijadikan sebagai lalap saja, daun kemangi juga bisa direbus.
Air rebusan daun kemangi ini sangat baik untuk kesehatan tubuh kita, lho!
Selain membuat tubuh menjadi bugar jika dikonsumsi secara rutin, daun kemangi juga bisa meredakan sakit kepala.
Sakit kepala bisa hilang seketika jika Anda mengonsumsi satu gelas air rebusan daun kemangi.
Daun kemangi banyak mengandung air, protein, karbohidrat, antioksidan, dan juga lainnya.
Baca Juga: Langsung Hilang! Ini Dia Obat Alami Sakit Perut Cukup Pakai Campuran Lidah Buaya dan Madu
Di China daun kemangi ini banyak digunakan untuk bahan dasar obat herbal.
Yang bisa menyembuhkan infeksi, gigitan serangga, demam, hingga kanker sekalipun.
Dengan mengonsumsi air rebusan daun kemangi otot-otot tegang dalam tubuh akibat beraktivitas seharian bisa kembali rileks seketika.
Cara membuat air rebusan daun kemangi juga sangat mudah loh.
Berikut caranya melansir dari kanal Tribunnews.com:
1. Siapkan satu genggam daun kemangi.
2. Siapkan satu gelas air putih.
3. Siapkan panci dan taruh di atas kompor.
4. Masukan daun kemangi dan air putih satu gelas.
Baca Juga: Asam Urat Anti Kumat, Ini Dia Manfaat Daun Binahong Jadi Obat Alami, Begini Caranya
5. Rebus daun kemangi sampai airnya mendidih dan berubah agak kehijauan.
6. Jika sudah, tuangkan kembali ke dalam gelas serta dinginkan sebentar.
7. Sehabis itu air rebusan daun kemangi sudah diap untuk diminum.
Nah mudah kan? Selamat mencoba dan merasakan manfaatnya ya!
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Rutin Minum Air Rebusan Daun Kemangi, Tak Disangka Manfaat Tak Terduga Ini yang akan Terjadi pada Tubuh
| Source | : | Nakita |
| Penulis | : | Lena Astari |
| Editor | : | Lena Astari |
Komentar