GridFame.id - Dua sejoli Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar selalu menjadi pusat perhatian publik.
Romansa keduanya yang berawal dari kolaborasi YouTube sampai menjadi hubungan serius membuat keduanya menuai decak kagum.
Sayangnya, Atta dan Aurel terpaksa menelan pil pahit karena gagal menikah tahun ini.
Mengaku momen batal nikah membuat keduanya saling mengenal lebih dalam, Atta dan Aurel malah kerap terlibat perdebatan.
Pasangan kekasih Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah kembali membuat publik gemas.
Ya, baru-baru keduanya sempat beradu mulut kecil layaknya pasangan kekasih pada umumnya.
Melansir dari tayangan kanal YouTube Atta Halilintar yang diunggah pada Jumat (16/10/2020), tampak keduanya tengah bermain tebak kata.
Namun ditengah permainan, keduanya justru terlibat adu mulut hingga muncul insiden saling meminta pasword ponsel.
"Salah, 'kasih password HP kamu'," jawab Atta membacakan kalimat hukuman untuk Aurel yang kalah.
"Harus dijalankan," ucap Atta Halilintar sekali lagi memperingatkan.
"Yah, kan kamu yang kena hukum, kenapa jadi aku aku yang disuruh minta," protes Atta berusaha menolak.
Namun gegara terus-terusan dituduh sang kekasih takut, Atta meminta sang asisten untuk mengambilkan ponsel miliknya.
Baca Juga: Ogah Kalah Saing dengan Atta-Aurel, Ayu Ting Ting Keceplosan Rencana Pernikahannya dengan Adit Pradana Jayusman: 'Berarti Kak Ayu November!'
Aurel bahkan membeberkan alasan sang kekasih yang sering menggunakan kacamata hitam.
Ya, menurut Aurel, Atta selalu mengenakan barang tersebut agar tak ketahuan tatkala tengah meliriknya.
"Kamu juga, makanya sengaja kamu pakai kacamata gara-gara kamu suka ngintip-ngintip begini," ungkap Aurel.
"Enggak, aku mah enggak pernah," kata Atta Halilintar membantah.
Artikel Ini Telah Tayang di Grid.ID dengan Judul "Ribut hingga Cekcok Minta Pasword HP Gegara Curiga, Aurel Hermansyah Tak Sengaja Bongkar Kedok Atta Halilintar yang Demen Wara-wiri Pakai Kacamata Hitam: Makanya Kamu Sengaja Pakai"
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | GridFame Editorial |
Komentar