GridFame.id - Akhir-akhir ini tengah heboh ramalan Mbak You yang berbuntut panjang pada pelaporan ke polisi.
Ramalannya dinilai meresahkan, apalagi menyebut akan lengsernya Presiden Jokowi hingga ada penjarahan dan kerusuhan.
Namun permasalahan lain kembali muncul saat Mbak You meralat ramalannya dan mengatakan Presiden Jokowi akan lengser pada tahun 2024.
Baca Juga: Begini Respon Pihak Mbak You Saat Dilaporkan Polisi, Disebut Kacaunya Persis Kasus Ratna Sarumpaet
Kali ini Mbak You memohon kepada figur artis yang ikut komentar atas kasus terawangan Mbak You atas peristiwa kecelakaan pesawat di akhir 2020 lalu.
Mbak You berharap kepada publik yang memiliki akun untuk tidak bersikap curang.
Dia paham, komentarnya untuk kasus Mbak You versus terawangan insiden kecelakaan pesawat dan lengsernya Presiden Jokowi jadi obyek bahasan di beberapa saluran YouTube.
Mbak You paham dengan hal tersebut lantaran sama-sama bekerja di profesi yang sama.
Hanya saja, dia memohon agar terawangannya tidak dipotong demi mencari followers.
"Di luar sana yang punya akun-akun tolong sama-sama cari rezeki, saya juga tahu Anda cari followers, tapi tolong jangan dipotong-potong terawangan saya," kata Mbak You di saluran YouTube Denny Darko.
Sebab, akibat terawangannya dipotong, Mbak You merasakan imbasnya.
"Sekarang dipotong-potong juga saya kena imbasnya. Tapi apa pun pekerjaannya, saya hormati dan hargai," tutupnya.
Mbak You mengakui dampak dari terawangannya soal insiden pesawat jatuh di akhir tahun 2020 menuai kontroversi.
Sebab terawangan Mbak You itu disangkutkan dengan peristiwa nahas jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ 182 pada 9 Januari 2021 lalu.
Terawangan Mbak You itu langsung menuai kritik dari netizen dan publik figur.
Terutama di Instagram miliknya, Mbak You dihujat sebagai manusia tak beragama.
"Jadi di Instagram, saya banyak dihujat, kayak enggak punya agama," kata Mbak You di saluran YouTube.
Padahal kata Mbak You, dia tidak bermaksud membuat heboh atas ramalan tersebut.
Mbak You hanya ingin memberikan rasa waspada.
"Saya menyadari segala kekurangan saya. Saya tidak akan menyinggung satu orangnya hanya memberi kewaspadaan," tandasnya.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar