GridFame.id - Bagi yang sering berkendara di jalan raya, pasti pernah merasakan ini.
Ya, emak-emak yang berkendara motor di jalanan biasanya sering berikan 'sinyal' keliru.
Lampu sein yang mereka gunakan bahkan tak pernah sejalan dengan arah yang mereka akan tuju.
Misalnya saja, emak-emak itu akan belok kiri, namun malah menyalakan lampu sein ke arah kanan.
Hal ini biasanya menimbulkan keresahan pengendara lain.
Apalagi kalau diberi tahu, mereka malah makin ngotok.
Lalu, kenapa sih hal tersebut bisa terjadi?
Ternyata pertanyaan ini sekarang ada jawabannya, lho!
Alasan di Balik Keliru Nyakan Lampu Sein
Motor skutik (sekuter matik) memang membuat pengendara mudah melajukan kendarannya.
Tinggal nyalakan mesin dan putar gas, kita bisa langsung jalan.
Nah hal tersebut membuat membuat populasi skutik yang dikendarai banyak wanita jadi meningkat.
Tapi sudah menjadi rahasia umum bahwa wanita suka salah memberi kode lampu sein.
Baca Juga: Viral Tanda SOS Di Pulau Laki Titik Jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182, Begini Jawaban Basarnas
Meski terlihat sepele tapi membingungkan pengendara lain di depan atau belakangnya.
Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, kesalahan penerapan sein ketika mau belok terjadi karena kurang fokus.
"Itu karena tidak fokus. Tidak fokus ini juga misalkan salah fokus, karena wanita takut dengan bahaya, sehingga lupa. Lampu sein ke kanan tapi jalannya lurus, atau belok ke kiri," kata Jusri kepada Kompas.com, Rabu (20/1/2021).
Kurang fokus ini tidak hanya soal penerapan sein.
Kurang fokus di jalan juga menjadikan gaya berkendara jadi sembarangan.
Misalkan pelan di jalur cepat atau sebaliknya.
"Ada yang bilang tidak fokus itu karena tidak konsenrasi, padahal konsentrasi itu mutlak di jalan harus konsentrasi penuh," katanya.
Agus Sani Head of Safety Riding Promotion Wahana, mengatakan ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan pengendara wanita terkait lampu sein.
Baca Juga: Link Nonton Film Sobat Ambyar Full Movie, Sukses Bikin Kangen Didi Kempot!
Agus mengatakan tak sedikit pengendara wanita langsung memilih terjun ke jalan raya padahal mereka belum terlalu mahir mengendarai motor.
“Wanita biasanya belum memahami karakter motornya terlebih dahulu, seperti fungsi rem, gas, dan komponen lain seperti sein.
Karena itu sering ditemui di jalan yang ingin belok kiri tetapi yang dinyalakan lampu sein kanan,” kata Agus kepada Kompas.com, belum lama ini.
Lupa Matikan Sein
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia ( SDCI) Sony Susmana mengatakan, kebingungan soal sein juga sering terjadi karena lupa mematikan sein.
Tidak sedikit wanita yang lupa mematikan lampu isyarat ketika selesai berbelok atau berganti arah. Sehingga membuat bingung pengendara lain.
“Pengendara wanita juga sering tidak mematikan lampu sein ketika berbelok,” ucap Sony.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Emak-emak Sering Salah Kasih Lampu Sein, Sein Kanan Belok Kiri?"
Penulis | : | Ulfa |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar