GridFame.id - Kabar duka kembali menyelimuti negeri ini.
Belum lama ini, ustaz Yusuf Mansur membagikan kabar duka meninggalnya salah seorang ulama kondang.
Dia tak lain adalah Syekh Ali Jaber yang mengembuskan napas terakhirnya pada Kamis (14/1/2021) lalu.
Kini sang ustaz justru kembali membawa kabar duka.
Lewat unggahan di Instagram pribadinya, Senin (8/2/2021) kemarin, ayah Wirda Mansur ini membagikan kabar duka tersebut.
Ia membagikan potret salah seorang ustaz yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Dia tak lain adalah ustaz Maheer At-Thuwailibi.
Ustaz Yusuf Mansur pun mengungkapkan rasa dukanya atas kepergian sang sahabat.
Ia pun mengaku masih sempat berkomunikasi beberapa waktu lalu dan mengungkapkan soal kebaikan yang dilakukan ustaz Maheer.
"Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji'uun.
.
.
Selamat jalan sahabat saya... InsyaaAllah husnul khatimah.
.
.
Sekian hari yang lalu, masih komunikasi. Tentang bbrp hal. Bener-bener husnul khatimah, aamiin.
.
.
Mari kwn2, kita doakan beliau. Banyak kebaikannya. Juga kedermawanannya. Beliau juga ga punya apa2. Meninggalkan istri dan anak keturunan yg bakal jd orang besar di kemudian hari. Kita doakan," ungkap Ustaz Yusuf Mansur.
Seperti diketahui, sosok ustaz Maheer sempat viral beberapa waktu lalu.
Sosoknya jadi sorotan publik karena berseteru dengan Nikita Mirzani hingga berakhir saling lapor ke polisi.
Bahkan sang ustaz dikabarkan mengembuskan napas terakhirnya di rumah tahanan Mabes Polri.
Mengutip dari Kompas.com, Ustaz Maheer dikabarkan meninggal dunia pada Senin (8/2/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan, Maaher wafat karena sakit.
"Benar (meninggal dunia), karena sakit," kata Rusdi saat dihubungi, Senin (8/2/2021).
Sebagai seorang sahabat, Yusuf Mansur pun ikut memikirkan nasib keluarga Ustaz Maher setelah ditinggalkannya.
Ia pun meminta uluran tangan para dermawan untuk membantu istri dan kedua anak sang ustaz yang hidup dalam keterbatasan ekonomi.
"Ustaz Maheer At-Thuwailibi berpulang pada Senin (8/2) malam.
.
.
Kepergiannya meninggalkan duka bagi istri dan kedua anaknya yang masih balita. Sang istri yang tidak bekerja kini harus sendirian membesarkan anak-anaknya yang masih berusia 3 dan 2 tahun. Saat ini, ketiganya tinggal di rumah kontrakan di bilangan Cimanggu, Bogor.
.
.
Sobat Baik, mari ulurkan tangan kita serta menjadi mujahid dengan membantu istri dan kedua anak Ustadz Maheer melanjutkan hidupnya. Karena seperti hadis Nabi Saw yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim, mereka yang berusaha menyantuni janda dan orang miskin adalah seperti mujahid di jalan Allah.
.
.
Bismillaah walhamdulillaah," ujarnya.
Source | : | |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Komentar