Nindy sendiri menyebut sikap keluarga sangat bertolak belakang karena sebelumnya mengaku ingin menyelesaikan secara baik-baik.
"Jadi mereka berbicara katanya baik-baik segala macam tapi sudah sampai urusannya harta, rumah, BPKB surat-surat rumah, segala macam, surat berharga diambil oleh mereka," ucapnya memaparkan.
Disebut bahwa pihak Askara telah mengumpulkan berkas, Nindy sendiri meminta bukti sebelum berkas tersebut diambil tanpa izin.
Baca Juga: Miris! Tak Cuma KDRT, Nindy Ayunda Bongkar Askara Selingkuh dengan Temannya Sendiri: Saya Kenal!
"Saya pun juga punya hak 100 persen terhadap apapun urusan harta, harta saya pun mikirin juga," tutur Nindy menjelaskan.
"Cuma intinya, sekarang dapat informasi Aska memberikan surat kuasa. Seharusnya surat kuasa itu diperlihatkan dulu kepada saya, baru silakan buka brangkas. Saya aja gak ada buka-buka," tegas Nindy.
Pelantun 'Bukitkan' ini lantas menyebut bahwa pihak keluarga Askara bukannya mendamaikan, namun memperkeruh suasana.
"Padahal pihak keluarga pun setuju untuk bercerai, tidak ada masalah kok. Tapi pihak pengacara nya bilang keluarga mau mendamaikan. Ini bukan damai kan jadinya, malah jadi keruh, panjang apalagi saya pun juga untuk melakukan ini tidak mudah," kata Nindy lagi.
Pelantun 'Cinta Cuma Satu' ini lantas sedih dan spontan menepis kabar bahwa ia memojokkan suaminya.
Karena pada dasarnya, Nindy hanya ingin hubungannya dan Aska berjalan baik-baik saja, meski tekad untuk bercerainya sudah bulat.
Source | : | sajiansedap.com,Tribunstyle.com |
Penulis | : | Raka |
Editor | : | Raka |
Komentar