"Jadi memang yang dimainkan di sini oleh seorang Aldi Taher itu dibungkus dengan sebuah kedok agama. Ketika sesuatu dibungkus dengan kedok agama, beberapa hal bisa dibenarkan. Di sini pinternya dia memang. Akan tetapi, ketika dibungkusnya berlebihan dan kelihatan sekali dibungkusnya dengan kedok agama, ini terlihat menjijikkan," ujarnya.
Pembicaraan pun tiba-tiba bergeser saat Aldi membahas lagi soal bayarannya saat muncul di podcast Deddy Corbuzier.
Deddy melihat permasalahan bayarannya ini selalu dibahas oleh Aldi dan dijadikan Gimmick.
Padahal selain dia, ada artis lain yang diundang baik dibayar maupun tidak.
"Ini dijadiin gimmick ya sama dia soal dia gue bayar 3,5 juta di podcast gue, meski itu Dinar Candy yang bayar ke dia. Dari sini Rigen akan ngomong terlihat ngebelain gue. Uus juga bilang teman-teman yang ke sini nggak dibayar. Ada nggak yang minta uang? Ada, yang nggak gue kasih juga banyak. Ada nggak artis-artis yang gue hargai dengan uang? Ada," kata Deddy lagi.
Akhirnya permasalahan mengerucut di mana Aldi selalu mengaitkan semua omongan Rigen tentang Deddy itu dengan agama.
Seperti saat Rigen berkata bahwa Deddy yang membesarkan namanya, Aldi akan membelokkan dengan mengatakan bahwa itu adalah kuasa Allah.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar