Sajadahnya bagus tapi gak pernah dipakai. Gue tidur di atas sajadah, gue cuma bisa gerakin telunjuk doang.
Gue bilang 'Ya Allah jangan sekarang Ya Allah, jangan sekarang'. Satu rumah gue, teman-teman gue pada ngelihat 'Aman Fi?'aman.
Ada abang angkat gue bilang 'Fi jujur dibantu' kata dia, gue gak ngomong sampai akhirnya gue tahan tahan.
Dari ujung jempol sampai lutut udah biru, udah gak berasa, lemes. Paksa minum teh manis, paksa makan, gue digotong ke kamar.
Gue menggigil di kamar, gue merem, gue melek Allah ya Karim sayapnya sampai atap rumah. Hitam (warna)," terang Alfie Alfandy.
Merasa penasaran lagi, Gilang Dirga tanya soal wujud dari malaikat pencabut nyawa kepada Alfie Alfandy.
"Bentuknya kayak gimana?" tanya Gilang.
"Bayangan, yang gue lihat bayangan," jawab Alfie.
"Tapi dalam bayangan lo itu malaikat Izrail?" tanya Gilang penasaran.
"Iya, karena bekal gue waktu kecil dulu, malaikat Izrail ketika mencabut nyawa seseorang, dia akan menyerupai seperti apa kelakuannya," jawab Alfie Alfandy.
Hal ini menjadi pengalaman spiritual untuk Alfie Alfandy yang membuat dirinya berubah dan memperdalam ilmu agama.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Luqman Ilham |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar