GridFame.id - Putusnya hubungan antara Felicia Tissue dengan anak nomor satu di Indonesia Joko Widodo, Kaesang Pangarep sempat mewarnai jagat sosial media.
Berakhirnya hubungan dua sejoli ini bak permasalahan serius, karena orang tua Felicia sampai ikut buka suara.
Ibunda Felicia, Meilia Lau bahkan sampai murka membongkar semua tingkah laku Kaesang.
Sempat diam dan menghilang, Felicia Tissue akhirnya memberi penjelasan secara terbuka terkait putusnya hubungan asmaranya dengan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep.
Dalam penjelasannya, Felicia membeberkan kronologi diputus Kaesang hingga akhirnya urusan pribadinya itu terungkap ke publik beberapa waktu lalu.
Penjelasan itu disampaikan oleh Felicia melalui video yang ia unggah di akun YouTubenya, dikutip dari Tribunnews, Jumat (28/5/2021).
Mengawali penjelasannya, Felicia memilih memberikan penjelasan karena tidak adanya klarifikasi dari keluarga Jokowi hingga membuat dirinya dan keluarga mendapat hujatan di media sosial.
"Setelah memilih diam selama ini, saya rasa ini tidak bisa terus dibiarkan. Hujatan harus dihentikan dan publik harus mengetahui apa yang terjadi sebenarnya," ujarnya.
Felicia menuturkan, pada 2016 dirinya diminta oleh Kaesang untuk bertemu Jokowi dan Iriana.
Dalam kesempatan itu, Felicia juga diperkenalkan pada keluarga besar Jokowi.
Setelah itu, Felicia mengaku kerap diundang dalam beberapa acara keluarga besar Jokowi, termasuk saat pernikahan kakak Kaesang, Kahiyang Ayu.
"Saya juga sempat bertemu dengan bude dan pakde selaku kakak dan kakak ipar dari Ibu iriana," kata Felicia.
Menurut Felicia, Kaesang juga sering bertemu dengan keluarga Felicia di Singapura, termasuk orang tua dan nenek Felicia.
Bahkan, Kaesang juga sudah meminta izin terkait hubungan mereka.
Lantaran sudah terjalin dekat dan akrab, saat Kaesang tiba-tiba menghilang dan memutuskan hubungan, Felicia mengaku hal itu tidaklah mudah baginya.
"Dengan keakraban tersebut yang dijalin sedemikian waktu, tentunya kehilangan mendadak putra beliau dari kehidupan saya bukanlah hal sepele yang bisa dipertimbangkan dan diperlakukan seperti beberapa hal politik yang sering waktu diabaikan dengan cara mendiam."
"Tapi masalah saya ini harus diselesaikan secara kekeluargaan," ujar Felicia seraya menahan tangis.
Felicia mengungkapkan, pada akhir Desember 2020, Kaesang menelepon dan mengatakan secara langsung keinginannya untuk menikah dengan Felicia.
Menurut Felicia, hal itu juga sudah diberitahukan oleh Kaesang kepada Jokowi.
Kaesang juga sudah meminta restu kepada orang tua Felicia.
Namun, dua minggu kemudian, Kaesang justru menghilang dan memblokir seluruh kontak telepon.
"Walaupun saya sangat terpukul, saya mentegarkan diri dan mencari cara untuk mengetahui apa yang sebetulnya terjadi."
"Ku coba untuk menghubungi putra beliau dengan berbagai cara dan juga kepada keluarga Bapak Jokowi."
"Tapi dengan sesalnya, tidak ada satu pun yang merespons dan Ibu Iriana mengganti kontak selularnya," bebernya.
Dikatakan Felicia, satu-satunya komunikasi yang berhasil dilakukan adalah dengan bude Kaesang.
Menurut Felicia, bude Kaesang sempat kaget dengan apa yang dilakukan Kaesang dan berjanji mencari tahu apa yang terjadi kepada keluarga Jokowi.
Namun, dua hari kemudian, bude Kaesang pun tidak merespons Felicia.
Felicia tidak putus asa.
Ia pun menulis surat kepada Jokowi yang dikirim dari Singapura ke Indonesia.
Isi surat itu meminta agar persoalan itu diselesaikan secara kekeluargaan dan ada penjelasan dari keluarga Jokowi.
"Namun sayangnya surat itu pun tidak direspons," ujarnya.
Setelah usahanya tidak membuahkan hasil, Felicia sempat memilih untuk diam dan tidak berbicara kepada media karena berharap keluarga Jokowi akan memberikan penyelesaian.
Upaya komunikasi juga dilakukan oleh nenek Felicia.
Hingga kini curahan hati Felicia pun masih hangat jadi topik perbincangan di jagat maya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 'Bukan soal Berjodoh atau Tidak, Felicia Tissue Tegaskan Putusnya dengan Kaesang adalah soal Etika'
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar