Happy Salma sendiri menikah pada tahun 2010 lalu, dirinya memutuskan untuk mengurangi pekerjaannya di dunia hiburan.
Melansir dari GridPop.id, pasca menikah dengan keturunan kerajaan Bali, Tjokorda Bagus Dwi Santana Kerthyasa, kehidupan Happy Salma pun kerap menjadi sorotan.
Setelah 8 tahun menikah, Happy Salma dan Tjokorda Bagus kini dikarnuiai seorang putra dan putri.
Mereka diberi nama Tjokorda Sri Kinandari Kerthyasa dan Tjokorda Ngurah Rayidaru Kerthyasa.
Kini Happy Salma memilih untuk menetap di Bali dan mendadak bercerita soal kehidupannya di tengah pandemi Covid-19.
Dikutip dari Tribun-Medan.com, sama seperti halnya masyarakat kebanyakan, pemain film Dilan 1990 juga turut berada di rumah saja selama masa pandemi corona.
Walau tetap berada di rumah, Happy Salma mengakui ada pembatasan-pembatasan yang diterapkan di Bali.
Namun, dia merasa bersyukur karena bisa melihat pemandangan di Bali, yang selalu menyuguhkan keindahan.
“Di sini lebih terbatas berpergian, tapi di sini banyak tempat terbuka, ke sungai masih bisa. Terus kalau keluar dibatasi kita tuh,” tutur Happy Salma dalam live Instagram @palarifilms bersama pemain film Ali & Ratu Ratu Queens pada Sabtu, (23/4/2020).
Happy Salma mengaku bahwa masyarakat Bali rupanya patuh dalam menjalankan pencegahan virus corona untuk tetap berada di rumah saja.
Di samping itu, adapula pecalang yang turut mengingatkan warganya untuk tetap menggunakan masker saat berpergian.
“Di sini enggak tahu kenapa orang-orangnya disiplin. Ada pecalang juga, mereka ngecek, enggak pakai masker disuruh ambil masker,” ucap Happy Salma.
Source | : | Tribun-Medan.com,GridPop.ID |
Penulis | : | Luqman Ilham |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar