Seperti diketahui, Karen Pooroe kehilangan pertama hatinya yang jatuh dari lantai 6 apartemen yang berada di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan.
9 bulan pasca meninggalnya sang anak, Zefania Carina Claproth atau yang kini diganti menjadi Zefania Carina Pooroe Zen, Karen masih terpuruk.
Penyebab kematian putri kesayangannya pun sampai saat ini masih menjadi tanda tanya.
Pasalnya pihak Arya Claproth menegaskan anaknya jatuh saat bermain di balkon tanpa pengawasan, sementara Karen tak percaya dengan hal itu.
Melalui unggahan instagramnya, Karen mengaku kerap diberi petunjuk oleh Zefania melalui mimpi.
"Bermimpi bertemu Zefi lagi, tanpa berkomunikasi, hanya melihat...Kali ini kenapa Mammie sedih sekali ya dek..sedikit demi sedikit pertanda2 kamu perlihatkan ke mammie. Mammie akan fight terus sayang...keadilan untukmu harus ditegakkan," tulis Karen (5/10/2020).
Karen yakin bahwa ada kesalahan Arya dan keluarganya yang berkaitan dengan kematian Zefania.
Pasalnya Karen sendiri pun pernah menerima tindak pemukulan dari Arya Claproth saat ia bermaksud membawa Zefania pulang ke rumahnya.
Karen bahkan menyeret nama Marshanda yang merupakan teman dekat Arya Claproth sebagai saksi tindak KDRT.
Hingga muncul tudingan Marshanda adalah orang ketiga di rumah tangga Karen dan sang suami, Arya Claproth.
Source | : | Instagram,tribunnews.com |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar