GridFame.id - Presenter kenamaan tanah air, Intan Rizky Jaenab sampai saat ini masih diselimuti duka.
Satu tahun sudah Intan RJ menyandang status janda pasca ditinggal sang suami meninggal pada Maret 2020 lalu.
Kepergian Wahyu Indra Utama yang begitu cepat memukul batin Intan RJ.
Apalagi kini ia harus banting tulang membesarkan kedua putra mereka seorang diri.
Wahyu Indra Utama tutup usia setelah berjuang melawan infeksi paru-paru.
Terlalu cepat bagi Intan RJ kehilangan sang suami, presenter cantik itu pun mengalami depresi berat.
Baru-baru ini di depan Maia Estianty, Intan RJ curhat soal kondisi mentalnya saat ini.
Dilansir dari vlog YouTube Maia Al El Dul TV (16/07/2021), Intan RJ mengungkap kondisi mentalnya pada istri Irwan Mussry itu.
Intan mengaku sampai satu tahun kepergian sang suami, ia masih trauma mendengar suara ambulans.
"Seorang Intan RJ pernah ditinggal meninggal suaminya setahun tiga bulan, dan mengalami traumatik melihat ambulans," kata Maia Estianty.
"Kalau ambulans lagi lewat, apalagi lagi pandemi Covid-19 ini ya, masih traumatik dong berarti?" tanya ibu Al El Dul itu.
"Masih (trauma) banget," jawab Intan RJ.
Ibu dua anak itu lantas menceritakan momen yang ia alami sebelum ia sampai di rumah Maia Estianty.
"Tadi aja mau menuju ke tempat Bunda itu kan banyak banget kan itu ambulans. Aku lempar handphone aku tutup kuping," jelas Intan.
"Terus sampai aku lagi whatsapp-an sama temen, aku ngeblank mau chatting apa ya sampai lupa seketika," kata Intan.
Intan dengan suara menahan getir lantas mengakui dirinya masih tak percaya sang suami telah tiada untuk selamanya.
Pasalnya, ia tak pernah berpikir bahwa kedatangan sang suami ke rumah sakit akan berakhir dengan kematian.
"Iya (meninggal) di rumah sakit, tapi pada masa akhir-akhirnya kan apa ya kayak masih masih aduh ya Allah aku begini amat ya," kenang Intan RJ.
"Dateng diangkat pakai ambulans terus pulang pakai ambulans juga. Bukan dengan kondisi yang sehat, tapi jenazahnya gitu," sambungnya.
"Jadi kayak masih belum terima gitu kadang-kadang," tambahnya.
Sebelumnya, Intan RJ juga mengatakan dirinya sempat beberapa kali harus konsul ke dokter jiwa untuk mengobati trauma.
"Sambil syuting aku konsul ke dokter jiwa dan psikolog karena aku susah ngebedain antara hal nyata dan mimpi. Terutama pas almarhum datang," kata Intan seperti dikutip dari Tribunnews.com.
"Tujuannya itu untuk bisa membedakan alam nyata dan mimpi. Setelah konsultasi dan berobat, Alhamdulillah bisa," tambahnya.
Kondisinya sudah berangsur pulih, Intan kembali bangkit dan mulai menerima tawaran syuting untuk menghidupi kedua anaknya.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar