Dalam mimpi tersebut, Regina ngobrol dengan sang ayah dan mengucapkan perasaanya.
Mimpi kedua yang dialami seolah perpisahan langsung dengan sang ayah.
"Jadi ngobrol kaya 'aku sayang banget sama papa' 'papa sayang banget sama nona, kebanggannya papa' dia selalu ngomong gitu. Jadi dimimpi kedua kaya perpisahan sama dia lah," sambungnya.
Regina mengatakan ia sedikit tidak siap dengan kehilangan sang ayah dan sempat menepis kondisi di mimpi tersebut.
Namun sekarang ia lebih ikhlas menerima kepergian sang ayah.
"Jadi mungkin secara nggak sadar agak ada siapnya. Iya memang iya sih. Sempat yang kaya 'engga mungkin ah' tapi terus kaya ya kalau memang jadi kenyataan yaudah. Ikhlas puji tuhan ikhlas," tuturnya.
Source | : | Tribunnews |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar