GridFame.id - Beberapa waktu lalu sempat beredar kabar jika daun Sambiloto bisa mempercepat penyembuhan Covid-19.
Sebetulnya, Sambiloto ini terkenal lantaran mampu atasi penyakit malaria.
Hal itu dibuktikan juga telah dibuktikan oleh beberapa dokter salah satunya di kota Semarang.
Dokter Nyoman, mengakui saat ini lebih sering konsumsi sambiloto untuk suplemen daya tahan tubuh.
Ia menceritakan pernah ada rekannya yang konsumsi sambiloto dan kemudian sembuh dari Covid-19.
Dikutip dari GridHealth.id dengan judul "Cerita Dokter di Semarang Terkait Khasiat Sambiloto yang Mampu Percepat Kesembuhan Pasien Covid-19", dr Nyoman bercerita, suatu hari sahabatnya, yang juga sesama dokter Patolgi Klinik dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 dan harus dirujuk ke RSUP Dr. Kariadi Semarang.
Nyoman pun mencoba memberikan sambiloto, setelah mengonsumsinya sahabatnya itu tidak mengalami gejala berat dan swab negatif serta dipebolehkan pulang.
Sejak saat itulah Nyoman mulai menyarankan dan membagikan sambiloto ke teman-teman yang terpapar Covid-19.
"Beberapa berkenan minum, sebagian tidak yakin dan tidak mau minum dan beberapa baru mau minum sambiloto setelah kehilangan keluarganya," terangnya.
Berdasar testimoni teman-teman yang minum sambiloto, mereka yang positif Covid-19 tanpa gejala maka hasil swab evaluasinya cepat menjadi negatif.
Bila ada gejala, maka gejalanya tidak berkembang menjadi parah dan kemudian perlahan gejala hilang dan sembuh.
"Ada dua testimoni bahwa ada pasien yang perlu plasma konvalesen, namun sebelum mendapat terapi plasma konvalesen minum sambiloto, kondisinya membaik dan batal mendapat terapi plasma konvalesen," ungkapnya.
Baca Juga: Waduh Risikonya Makin Gawat Efek Janga Panjang Bisa 'Kabut Otak'! Covid-19 Bisa Turunkan Kecerdasan
Tak hanya itu saja, menurut Guru Besar Fakultas Kedokteran Hewan IPB Umi Cahyaningsih, salah satu khasiat dari tumbuhan sambiloto, yakni menurunkan tekanan darah dan gula darah.
Lalu, daun, batang, bunga, dan akarnya juga bisa dimanfaatkan sebagai anti kanker, anti bakteri, anti virus, anti alergi, dan anti mikroba.
"Terutama untuk saluran pernafasan mencegah flu," kata dia melansir laman Instagram IPB @ipbofficial, Rabu (24/3/2021).
Selain itu, tumbuhan sambiloto juga bermanfaat sebagai obat sinusitis. Untuk mengobati sinusitis, dia menyarankan, agar minum rebusan daun sambiloto. Tetapi jumlahnya tidak boleh terlalu banyak.
"Cukup gunakan 5-10 gram atau 5-10 lembar daun saja direbus, untuk menyembuhkan sinusitis," ungkap dia.
Tumbuhan sambiloto pun bisa digunakan sebagai anti alergi, saat tersengat lebah dan menghilangkan gatal akibat terkena ulat bulu.
"Saat mengobati alergi, daun sambiloto harus diberi air sedikit, lalu diremas-remas. Nah setelah itu baru dioleskan pada bagian yang digigit, gatal atau alergi," jelas dia.
Dia menambahkan, tumbuhan sambiloto juga memiliki kandungan senyawa andrographolide yang baik pada kanker payudara, usus besar, epidermoid, lambung, kanker serviks, dan liver.
"Bisa juga untuk leukemia, mieloma, limfosit darah perifer dan kanker prostat," sebut Umi.
Asal tumbuhan sambiloto Merangkum laman Wikipedia, tumbuhan sambiloto merupakan terna tegak yang tingginya bisa mencapai 90 cm. Asal tumbuhan sambiloto dari Asia Tropika.
Penyebarannya dari India meluas ke selatan sampai di Siam, ke timur sampai semenanjung Malaya, kemudian ditemuka di Jawa.
Tumbuhan sambiloto ini tumbuh baik di dataran rendah sampai ketinggian 700 meter dari permukaan laut.
Tumbuhan sambiloto juga tumbuh baik di curah hujan 2.000-3.000 mm per tahun dan suhu udara 25-32 derajat Celcius. Nama lain tumbuhan sambiloto di daerah, seperti sambilata (Melayu), ampadu tanah (Sumatera Barat), dan sambiloto, ki pait, bidara, andiloto (Jawa Tengah).
Kemudian ki oray (Sunda) dan pepaitan (Madura). Sedangkan nama asingnya Chuan Xin Lien (China).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pakar IPB: Tumbuhan Ini Berkhasiat Anti Kanker dan Turunkan Gula Darah"
Source | : | Kompas,GridHealth.ID |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar