GridFame.id - Beberapa hari lalu, publik sempat dikejutkan dengan penangkapan dr Richard Lee.
Dalam video yang beredar saat itu, terlihat polisi seolah memaksa dr Richard untuk dibawa ke kepolisian.
Langsung saja Kartika Putri menjadi sasaran kemarahan netizen.
Namun, melihat dr Richard Lee ditangkap, ia malah seolah meledek dr Richard.
Terlihat dari unggahan Kartika Putri yang muncul setelah berita penangkapan dr Richard Lee muncul.
Dikutip dari Suar.id, dalam unggahan itu terlihat Kartika Putri sedang menggunakan masker wajah.
Namun, netizen dibuat salah fokus dengan lagu yang ada diputar dalam video tersebut.
Kartika Putri malah mengunggah video tips kecantikan dengan backsound lagu Cicak-cicak di Dinding.
" بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Tips gak panik wajah ga mulus..
silakan mencoba yaahh…
semoga tidak bermanfaat," tulisnya dalam caption.
Postingan tersebut langsung saja dibanjiri oleh komentar para netizen.
"Sindiran halus ya. Astagfirullah banget ya sifatnya dendaman. Aku move on dari krim abal-abal karena dr. Richard Lee lho," tulis akun @iamyul_i.
Banyak netizen yang berasumsi bahwa lagu Cicak-cicak di Dinding untuk dr. Richard Lee karena lagu itu memiliki akhir lirik "Lalu Ditangkap".
Namun ternyata, kuasa hukum dr Richard Lee membongkar fakta tak terduga.
Diketahui jika Kartika Putri sudah tiga kali mangkir dari panggilan polisi.
Dikutip dari Tribun-Timur.com, Razman Arif Nasution selaku kuasa hukum dr Richard Lee menyebut terungkap bahwa terlapor Kartika Putri sudah tiga kali dipanggil oleh Polda Sumsel.
Namun, yang bersangkutan selalu mangkir. Ia pun berharap penyidik Polda Sumsel berlaku adil dengan menjemput paksa Kartika Putri.
"LP yang kami laporkan sudah sejak bulan Februari sekarang dalam proses lanjut. Kartika sudah tiga kali mangkir, sekarang dalam penyelidikan. Jika memang terlapor tidak datang saya minta, penyidik panggilan dan menjemput paksa," jelasnya.
Tapi pihak polda Sumsel membantah jika Kartika Putri sudah dipanggil tiga kali dan mangkir.
"Saya tanya ke Dirkrimsus saja belum tahu kasusnya. Kalau nggak salah laporannya baru, bukan Februari tentang pencemaran nama baik. Nanti kita akan kordinasikan lagi soal kasus ini," ungkap dia.
Source | : | Suar.id,TribunTimur.com |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar