GridFame.id - Penggunaan seprai tentunya sudah bukan hal yang asing dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai alas tidur, seprai juga menambah keindahan dari tempat tidur kita.
Selain itu juga seprai membuat tidur lebih nyenyak daripada tubuh menempel langsung dengan kasur.
Namun yang wajib diketahui adalah, manusia sudah seharusnya mengganti seprai secara rutin.
Meskipun tempat tidur terlihat bersih, namun pada kenyataanya sprei dan sarung bantal jauh lebih kotor dari apa yang terlihat.
Dilansir dari Kompas.com, hal itu karena seprai terkena keringat kita sekitar 98 liter setiap tahunnya.
Memang apa sih bahaya jarang ganti seprai? Yuk simak penjelasannya.
Mengganti seprai mungkin menjadi salah satu kegiatan yang mudah namun sering terabaikan.
Padahal mengganti seprai dan menjaga kebersihan tempat tidur dapat bermanfaat bagi kualitas tidur.
Berbagai penelitian yang menghimpun pendapat pakar kesehatan disimpulkan jika waktu terbaik untuk mengganti seprai adalah sekali dalam seminggu.
Hanya saja, jika kita menganggapnya terlalu cepat, maka durasi sepuluh hari hingga dua minggu sekali masih bisa ditoleransi.
Kalau sampai berminggu-minggu bahkan sebulan lebih seprai tak kunjung diganti, bersiaplah dengan berbagai gangguan kesehatan yang akan menyerang kita dan anggota keluarga.
Alasannya, sel mati dan kotoran lainnya akan menempel di seprai setiap kali kita tidur.
Sehingga jika kita tidak membersihkannya secara rutin, sel kulit mati ini akan menjadi makanan yang menarik datangnya tungau, dan tungau sendiri berisiko menggangu kesehatan orang yang tidur di atas kasur.
Dilansir dari Cosmopolitan, kalau kita masih malas mengganti seprai, ada sejumlah ancaman serius bagi kesehatan keluarga.
1. Jerawat
Tidur dengan make-up adalah hal yang sangat tidak disarankan karena make-up akan menempel pada seprai dan dapat mengakibatkan dampak buruk pada wajah.
Tanda-tanda penuaan, inflamasi, dan infeksi dapat terjadi pada kulit.
2. Iritasi kulit dan ruam
Selain memicu bakteri, seprai kotor juga dapat menyebabkan iritasi kulit.
Sebab, sisa-sisa produk yang kita kenakan akan menempel di seprai dan memicu gejala-gejala iritasi dan ruam.
Risiko ini akan semakin besar bila kita memiliki bakat alergi.
3. Infeksi jamur atau bakteri
Seprai yang kotor adalah tempat bagi jamur dan bakteri untuk berkembang biak. Konsekuensinya, kita yang tidur di atasnya bisa mengalami infeksi di kulit.
Bahkan bisa juga menyebabkan infeksi tubuh bagian dalam.
4. Kutu busuk
Selagi tidur, pernahkah kita merasa gatal-gatal? saat tidur di kasur yang lama tak diganti seprainya?
Ini kemungkinan besar adalah ulah kutu busuk yang tidak terlihat dengan mata telanjang.
Mereka bisa berkembang biak dengan cepat di seprai kasur yang kotor.
5. Alergi
Jika Anda memiliki bakat alergi, bakteri dan jamur yang ada di seprai kotor tentu menambah buruk reaksinya pada tubuh.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di GridHealth.id dengan Judul "Masih Malas Ganti Seprai Tempat Tidur? Awas 5 Bahaya ini Mengintai"
Source | : | GridHealth.ID |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar