GridFame.id - Permasalahan yang menimpa rumah tangga Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka hingga kini terus memanas.
Usai Dhena menggugat cerai sang suami, kini malah muncul isu-isu baru terkait kasus KDRT.
Diketahui, pihak keluarga Ijonk Frizzy menuding Dhena Devanka melakukan KDRT pada sang suami.
Dhena Devanka sendiri mengaku sangat lelah dengan permasalahan yang melilit rumah tangganya.
Terlebih banyak sekali pihak-pihak yang turut menyudutkan dirinya.
Murka dihujani berbagai tuduhan, Dhena Devankan akhirnya buka suara.
Bukan hanya Dhena, keluarga besarnya juga merasa sudah habis kesabaran melihat pemberitaan terkait dirinya.
"Saya dan keluarga mungkin cukup gerah ya dengan pemberitaan yang terjadi," beber Dhena Devanka, dilansir GridFame.id via Tribun Style dari YouTube Indosiar pada Minggu, 5 September 2021.
Istri Jonathan Frizzy itu merasa bahwa selama ini nama baiknya sudah dicoreng oleh pihak sang suami.
Padahal, semua kabar yang diberitakan terkait dirinya tidaklah benar.
"Apalagi yang seperti mencoreng nama baik saya, bisa dibilang gitu.
Padahal kan itu semua tidak benar," ujarnya lagi.
Ia menyayangkan sikap Jonathan Frizzy, yang seharusnya bisa melindunginya justru malah membiarkan ia menghadapi masalah sendirian.
"Saya nahan sekali keluarga saya untuk tidak ikut campur,
Ini justru yang disayangkan. Dari pihak suami juga seperti membiarkan gitu lo,"
"Kan harusnya mungkin bisa melindungi saya sebagai istri, menjaga saya," lanjut Dhena sambil berkaca-kaca menceritakan sikap suaminya.
Dhena tak bisa menyembunyikan kesedihan yang ada di matanya.
Ia menyebut selama ini telah berusaha menjadi seorang istri sekaligus ibu yang baik bagi keluarga.
Meski demikian, usahanya itu nampaknya tak membuahkan hasil yang baik.
Kini, ia harus menerima bahwa rumah tangganya dengan Jonathan Frizzy akan segera berakhir.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Habis Kesabaran, Dhena Devanka Luapkan Emosinya Selalu Disudutkan Keluarga Suami: Saya Nahan Sekali
Source | : | TribunStyle.com |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar