"Ada 4 kalilah ganti2an itu gelap terang. Gw si awalnya ga nganggep itu apa2 juga, sampe petugasnya bilang ini belom pernah terjadi sebelumnya di situgunung, karna itu sore hari," tambahnya.
Seluruh kru bahkan petugas Situ Gunung pun dihuat keheranan dengan fenomena yang terjadi saat itu.
Alih-alih takut, Ifan Seventeen justru bersyukur diingatkan oleh alam tentang hari kepergian istri dan teman-teman seperjuangannya.
"And for us who were there, It’s a GOOD SIGN, karna itu FENOMENA YANG INDAH SEKALI, ngerasanya kaya ada yang JAGAIN :)
Seperti diketahui sebelumnya, istri kedua Ifan Seventeen, Dylan Sahara meninggal dunia setelah menjadi korban tsunami.
Tsunami Selat Sunda tahun 2018 silam juga menewaskan tiga personel Seventeen lain diantaranya Bani (bassist), Herman (gitaris), dan Andi (drummer).
Source | : | |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar