Yeon Sook memberi Kwang Ho peluit perak dengan rantai untuk digunakan jika ia berada di tempat yang sempit saat mengejar si pembunuh.
"Bersiul untukku, dan aku akan berlari," kata Yeon Seok kepada suaminya.
Pada suatu malam ia ke sebuah terowongan yang merupakan tempat salah satu mayat gadis itu ditemukan.
Ia mencium bau rokok yang terbakar di dalamnya.
kemudian Kwang Ho mengintip lebih dekat dan melihat seorang pria berjongkok di tempat persisnya mayat itu ditemukan.
Kwang Ho mulai mengejarnya dan kemudian dikalahkan sementara oleh pria misterius itu.
Ketika Kwang Ho pulih ia muncul dari sisi lain terowongan, dan pembunuhnya hilang.
Ia tidak mengenali sekelilingnya, atau kotanya lagi, karena sekarang sudah cukup dibangun dengan berlalunya tiga puluh tahun.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar