GridFame.id - Kasus penipuan berkedok CPNS yanh melibatkan anak Nia Daniaty kian berbuntut panjang.
Olivia Nathania (Oi) resmi dilaporkan oleh Agustin yang merupakan mantan guru SMA-nya.
Diketahui, korban penipuan berkedok CPNS yang dilakukan Oi berjumlah ratusan orang, dengan total keuntungan kurang-lebih Rp 9,7 M.
Hingga kini pihak pelapor masih terus berupaya menyerahkan bukti yang memperkuat laporan.
Di tengah kasus yang masih memanas, sosok ini tudinh Oi masih mencari baru.
Wah, makin panas!
Melansir dari artikel GridFame.id sebelumnya, pihak Oi kini berharap adanya jalan damai dalam kasus ini.
Seperti diketahui, Oi sempat depresi hingga tertekan saat jalani proses sidang.
Kini, kuasa hukum Agustin justru sebut Oi tengah mencari mangsa baru.
"Satu adalah bahwa sampai awal Oktober itu Olivia masih mencari mangsa (korban CPNS bodong)," ujar Odie Hudiyanto, dikutip GridFame.id dari kanal YouTube Cumi Cumi.
Odie mengatakan jika ia sebelumnya telah memberi somasi.
Namun Oi bak tak punya kapok tetap melakukan hal yang sama.
“Artinya, walaupun kita sudah memberikan somasi, teguran hukum kepada Olivia, namun, Olivia masih berani untuk mencari korban lagi," lanjut Odie.
Lebih lanjut, Odie membeberkan korban korban baru penipuan CPNS bodong berasal dari Jawa Tengah.
"Korbannya yang kami dapatkan posisinya di Jateng," ujar Odie lagi.
Dalam hal ini, Odie juga mengatakan jika para korban nantinya akan berkumpul untuk bermusyawarah.
"Nanti teman-teman dari Jogja, Jateng akan ngomong tentang nasib kondisi korban," lanjut Odie.
Odie mengaku akan mempersiapkan segala hal untuk menyelesaikan kasus ini.
Menurutnya penipuan yang dilakukan Oi ini merupakan kasus penipuan CPNS paling besar selama reformasi.
"Penting bagi kami untuk menyampaikan sikap kami, karena perkara ini perkara yang menyangkut mafia CPNS paling besar selama masa reformasi dengan korbannya mencapai 250 orang," kata Odie lagi.
Source | : | YouTube,GridFame.ID |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar