GridFame.id - Ayah mendiang Vanessa Angel, Doddy Sudrajat kini tengah jadi sorotan warganet.
Pasalnya 2 Minggu setelah kepergian sang anak, Doddy Sudrajat diketahui berencana membangun sebuah museum kecil untuk Vanessa Angel.
Museum tersebut nantinya akan memajang barang-barang peninggalan Vanessa Angel.
Warganet lantas menyoroti sikap Doddy Sudrajat dan keluarga yang dinilai tidak etis lantaran putrinya baru saja meninggal dunia.
Ternyata ayah Bibi Ardiansyah, Faisal telah menegaskan satu hal soal harta peninggalan Vanessa Angel maupun Bibi Ardiansyah.
Wah, apa ya?
Sebelum meninggal, Vanessa dan Bibi diketahui sudah mempersiapkan segalanya untuk Gala Sky.
Setelah kecelakaan maut beberapa waktu lalu, keluarga Bibi Ardiansyah sudah sepakat akan membuatkan tabungan untuk Gala dari peninggalan Vanessa dan Bibi.
Tabungan tersebut nantinya akan diberikan pada Gala ketika sudah dewasa.
Namun, kini pihak keluarga Vanessa Angel malah berencana membuat museum untuk memajang barang-barang Vanessa Angel.
Dalam hal ini, Faisal ayah Bibi Ardiansyah mengatakan semua barang Vanessa dan Bibi termasuk baju sekali pun akan dijadikan investasi untuk Gala Sky.
Hal tersebut rupanya sudah ia tekankan pada ayah Vanessa Angel, Doddy Sudrajat.
"Semuanya akan kami inventaris. Saya sudah sebutkan itu ke Papanya Vanessa Angel.
Seperti omongan saya tadi, akan kita totalkan semuanya berapa nilainya, kemudian dijadikan tabungan semua atas nama Gala," ujar Faisal, dikutip GridFame.id dari Kompas.com.
Perihal tabungan Gala, Faisal mengaku ia sudah memberi tahu Doddy Sudrajat.
"Ya, semuanya masuk ke Gala.
Saya akan fokus membuatkan rekening atas nama Gala, itu akan diketahui Papanya Vanessa Angel," ujar Faisal.
Melansir dari berbagai sumber, sebelumnya Doddy Sudrajat diketahui sudah menyetujui rencana tersebut.
"Dia sepertinya menyanggupi dan itu sudah saya bicarakan dari jauh-jauh dari pas awal-awal," ujar Faisal.
Namun kini Doddy Sudrajat malah ingin mengambil barang-barang peninggalan Vanessa untuk kepentingan museum.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar