Vita mengatakan saat itu langsung mengeluarkan mobil dan membawa Tukul ke rumah sakit terdekat.
Ia mengatakan kala itu dokter yang ada di rumah sakit tersebut mengatakan Tukul tidak bisa diberikan penanganan di rumah sakit itu.
"Kan soalnya itu rumah sakit ibu dan anak, dokternya bilang kalau ini harus dibawa ke rumah sakit. Nah opsinya dikasih dua PON atau satu lagi. Nah kita langsung ke PON Cawang itu," tutur Vita.
Saat berada di perjalanan, Vita pun harus melawan kemacetan yang luar biasa.
Sampai akhirnya ada patroli yang sedang berjaga-jaga di sana.
"Langsung saya gedor itu pintu mobil polisi yang lagi patroli, saya bilang saya bawa Tukul Arwana. Jadi pada saat itu memang lagi macet banget dan butuh pengurai kemacetan, agar nyawa Mas Tukul cepat tertolong," jelas Kimon, sahabat Tukul yang ada dalam mobil tersebut. nya lagi.
"Sampai di rumah sakit dibilang kalau Mas Tukul harus dilakukan tindakan operasi dan nggak lama langsung di operasi," ucapnya lagi.
Tukul Arwana diprediksi baru bisa sembuh total sekitar dua tahun ke depan.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh sang manajer Tukul Arwana, Rizki Kimon.
Dugaan awal tersebut juga dikatakan tim dokter yang merawat pria berusia 58 tahun itu.
"Ya mungkin menurut hitungan dokter dan orang awam bisa setahun dua tahun ya (pemulihan total),"kata manajer Tukul Arwana, Rizki Kimon saat ditemui di Cipete, Jakarta Selatan, Senin (25/10/2021).
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar