Dua hari sebelum meninggal, Horka menulis di media sosial bahwa dia sedang dalam pemulihan: "Sekarang akan ada teater, sauna, dan konser".
Pada Minggu pagi (16/1/2022), hari dia meninggal, Horka mengaku sudah merasa lebih baik dan berpakaian untuk berjalan-jalan.
Tapi kemudian punggungnya mulai sakit, sehingga terpaksa berbaring di kamarnya.
"Dalam waktu sekitar 10 menit semuanya selesai," kata putranya. "Dia tersedak sampai meninggal".
Rek mengaku ibunya tidak divaksin, tetapi dia menekankan bahwa Horka tidak percaya pada beberapa teori konspirasi yang aneh-aneh tentang vaksin Covid.
"Dia berpandangan lebih setuju tertular Covid daripada divaksinasi, tapi bukan berarti percaya pada teori tubuh kita akan mendapat microchip atau semacamnya," katanya.
Tidak ada gunanya mencoba mendebatkan masalah ini dengannya karena itu akan menjadi terlalu emosional, lanjut Rek.
Kini dia berharap kejadian yang dialami ibunya itu bisa meyakinkan orang lain untuk divaksinasi.
"Jika Anda memiliki contoh dari kehidupan nyata, itu lebih kuat dari sekadar grafik dan angka.
Anda tidak bisa benar-benar bersimpati dengan angka." Jumlah kasus harian Covid di Republik Ceko mencetak rekor baru pada Rabu, dengan 28.469 kasus dilaporkan di negara berpopulasi 10,7 juta orang itu.
Pemerintah baru-baru ini memperkenalka nserangkaian langkah baru untuk memerangi kenaikan kasus, termasuk tes wajib bagi karyawan dan anak sekolah.
Masa isolasi untuk orang yang dites positif tetapi tidak memiliki gejala telah dikurangi dari 14 hari menjadi lima hari.
Pada Rabu, Pemerintah Ceko mengumumkan bahwa mereka akan membatalkan rencana untuk menerapkan vaksinasi wajib untuk beberapa bagian masyarakat.
Awal bulan ini, ribuan orang berdemonstrasi di Ibu Kota Praha dan kota-kota lain menentang kemungkinan penerapan program itu.
Sekitar 63 persen dari total populasi Republik Ceko telah divaksinasi lengkap, masih lebih rendah dari rata-rata 69 persen di seluruh Uni Eropa.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sengaja Tertular Covid, Penyanyi Ini Meninggal Dunia"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar