"Takut kecolongan (dipindah) makanya saya bawa kesini. Agar jadi kenangan buat anaknya, jadi kenangan bagi kami," tutur Haji Faisal.
"Bahwa kami sudah berbuat yang baik bagi bapak dan ibunya (Gala), kami sudah menyatukan makam mereka berdua," sambungnya.
"Jika ada suatu hal yang diluar kemampuan kami, si Gala tidak akan menyesali lagi," tambahnya.
"Iya dia sudah punya kenangan (foto)," timpal Dewi Zuhriati.
Haji Faisal berharap kelak Gala tak menyalahkan dirinya karena membiarkan makam kedua orang tuanya dipisah Doddy.
"Agar jadi bukti untuk Gala bahwa saya selaku kakeknya dri pihak bapak, sudah berjuang menyatukan bapak ibunya dalam satu liang kubur. Semoga saya tidak disalahkan Gala," ucapnya lirih.
Dewi Zuhriati juga menanggapi ucapan manajer Mayang, Irma Rachim yang meminta makam Bibi juga ikut dipindah.
Udah nyaman anak kita di sini. Kita sudah merasa ini pemakamannya sudah bagus, enggak ada rencana kayak yang diberitakan," ujar Dewi.
"Pelebaran jalan, musibah, banjir segala macam enggak ada," sambungnya.
"Dan juga rumah Gala kan dekat di sini, kalau dia mau berziarah e makam orangtuanya dekat banget. Kapan pun dia bisa kesini," imbuh Faisal.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar