GridFame.id- Puasa ayyamul bidh adalah puasa yang dilakukan pada hari-hari putih setiap bulan tahun Hijriahm tepatnya pada tanggal 13,14, dan 15 di luar puasa wajib Ramadhan.
“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi no. 761 dan An Nasai no. 2425. Abu ‘Isa Tirmidzi mengatakan bahwa haditsnya hasan).
Puasa sunnah ini disebut dengan puasa hari-hari utih, sebab saat hari pelaksanaannya , bulan di langit sedang bersinar sangat terang atau lebih putih dari biasanya.
Mengutip NU online, alasan yang melatar belakangi dinamai ayyamul bidh menurut kitab ‘Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari, yakni terkait dengan kisah Nabi Adam AS ketika diturunkan ke bumi.
Ayyamul bidh bulan ini tampaknya lebih istimewa dan spesial karena berada di bulan suci Rajab dan bertepatan dengan puasa Senin-Kamis.
Untuk diketahui, puasa ayyamul bidh juga memiliki keistimewaan dan keutamannya yang sangat besar.
Baca Juga: Begini Cara Bayar Utang Puasa Bertahun-tahun Menurut Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Keistimewaan Ayyamul bidh
Salah satunya pahala melakukan puasa tiga hari setiapa bulannya seperti melakukan puasa sepanjang tahun, karena pahala satu kebaikan adalah sepuluh kebaikan yang sama.
Sebuah hadis dari Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, Rasulullah pernah bersabda:
Sungguh, cukup bagimu berpuasa selama tiga hari di setiap bulan, sebab kamu akan menerima sepuluh kali lipat pada setiap kebaikan yang kamu lakukan. Karena itu, puasa ayyamul bidh sama dengan puasa setahun penuh.” (HR Bukhari-Muslim).
Kemudian, keutamaan yang lain adalah surga Ar-Rayyan yang merupakan salah satu pintu surga yah diperuntukkan bagi umat Muslim yang selalu berpuasa sepanjang hidupnya.
Source | : | nu.or.id,tribun |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar