GridFame.id - Dunia hiburan berduka kehilangan komedian ternama meninggal dunia pukul 14.45 WIB di rumah sakit.
Keluarga terpukul kehilangan sosok tercinta untuk selama-lamanya, rekan artis pun menangis dan hadir saat pemakaman diantaranya Parto, Arie Untung, Bopak, Daus Mini, Ustad Zaki Mirza dan komedian Mail ‘OB’.
Sebelum berpulang, istri komedian mengungkapkan ada gelagat tak biasa di hari-hari terakhirnya.
Sang istri mengatakan komedian kerap berhalusinasi.
Ia sempat mengatakan ingin pulang meskipun sedang berada di rumah.
"Dia mengigau kepada saya. Dia pengin pulang. 'Ayuk, pulang', katanya. Aku bilang, 'ini rumah kita, mau pulang ke mana?' Begitu," kata sang istri komedian.
Pada pekan terakhir sebelum meninggal pun almarhum kerap berbicara ngawur.
Kabar duka pun dibagikan Maman Suherman, konsultan kreatif acara televisi Indonesia Lawak Klub.
"Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Turut berduka atas wafatnya sahabat kami," tulisnya di sosial media.
Halusinasi Tanda Orang Akan Meninggal Dunia
Manusia tidak akan pernah tahu kapan kematian menghampirinya. Hanya Tuhan sang penciptakan makhluk hiduplah yang tahu. Namun ternyata kita dapat melihat tanda-tanda kematian jika orang tersebut sedang sakit atau sudah lanjut usia (lansia).
Melansir Health Line, berikut ini tanda-tanda kematian pada seseorang bisa dikenali.
Halusinasi
Anda mungkin pernah mendengar tentang orang yang sekarat mengatakan bahwa mereka melihat orang-orang yang sudah lama dicintai di hari-hari terakhir mereka.
Meskipun mungkin apa yang dikatakan seseorang ketika berhalusinasi adalah kejujuran yang mengecewakan, jangan coba untuk mengoreksinya.
Berdebat tentang apa yang nyata dan apa yang tidak hanya akan menyebabkan kebingungan dan frustrasi. Lebih baik ajukan pertanyaan kepada mereka dan bantu mereka memahami apa yang sedang dilihat.
Kebingungan
Otak tetap sangat aktif selama fase sekarat. Namun, itu tidak biasa bagi seseorang yang kebingungan atau inkoherensi. Beberapa orang mungkin menjadi gelisah dan agresif jika mereka tidak menyadari sedang berada di mana atau apa yang sedang terjadi.
Tetap tenang dan bicara pelan jika kita menemukan perubahan tersebut pada mereka. Pastikan seseorang yang sekarat dapat memberi tahu orang lain tentang diri mereka setelah bisa berbicara.
Perkenalkan setiap orang yang datang kepada mereka untuk membantu mereka mengingat siapa orang tersebut. Sebenarnya otak mereka masih bekerja, tapi kelihatannya mereka seperti tertidur, dikutip dari Bangka.tribunnews.
Komedian Budi Anduk Meninggal Dunia
Almarhum komedian Budi Anduk mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta. Jenazah Budi dimakamkan di TPU di Jalan Kampung Kemang, Pondok Gede, Bekasi.
Sebelumnya, jenazah sempat dibawa ke rumah duka dan kemudian disalatkan di Masjid Jami' Al-Abraar, di Jatiwaringin, Bekasi.
Dikatakan istri mendiang Budi Anduk, sebelum meninggal suka berhalusinasi.
"Minggu-minggu ini ngomongnya udah ngawur, suka halusinasi juga," ucap istri Budi Anduk, Neneng, dikutip Tribunnews.
Budi Anduk, yang bernama asli Budi Prihatin, lahir di Jakarta pada 8 Februari 1968. Sebagai pelawak, ia terkenal dengan tawa khasnya "hahay" dan kebiasaannya memanggil lawan main dalam penampilannya dengan kata "coy".
Ia mengawali kariernya dalam industri hiburan sebagai figuran acara televisi Ngelaba (Patrio) pada 1996. Namun, namanya dikenal luas oleh masyarakat berkat aktingnya dalam program komedi situasi Tawa Sutra dan acara televisi Untung Ada Budi. Ia telah membintangi film-film layar lebar, yakni Tiren: Mati Kemaren, Tulalit, Ku Tunggu Jandamu (2008), Pesantren & Rock n' Roll (2011), dan ABG Jadi Manten (2014), dikutip dari Kompas.com.
Source | : | tribunnews,kompas |
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar