GridFame.id - Hingga kini kematian artis Thailand Tangmo Nida mulai terkuak.
Pasalnya kematian Tangmo Nida saat ini sudah menjadi isu internasional karena banyak kejanggalan.
Perdana Menteri Thailand pun Prayut Chan -O- cha sudah turun tangan mengawasi kematian Tangmo Nida.
Pihak kepolisian Thailand juga menuturkan, penyidik telah memeriksa 65 orang sebagai saksi dalam kasus kematian Tangmo Nida.
Dalam sebuah akun TikTok @sasadebora menyebut jika Tangmo Nida dibunuh karena tidak melayani nafsu seks pria misterius VVIP.
Akun tersebut menyebut jika muncul dugaan Tangmo Nida dicekoki narkoba sebelum dibunuh oleh pria VVIP tersebut.
"Teori yang muncul pria VVIP tersebut diduga ingin Tangmo Nida melayani nafsu seks dirinya namun ditolak. Tangmo pun dibunuh dengan cara dicekik,"kata akun tersebut.
Akun tersebut juga menyebut dugaan pria VVIP itu adalah salah satu pejabat di pemerintah Thailand.
Dilansir Bangkok Post Sebelumnya, Pengacara Kondang Thailand Sitara Biabangkerd (Tum) mengatakan akan mengusut tuntas kasus tersebut untuk mengklarifikasi hal tersebut.
Baca Juga: Bak Firasat, Sosok Ini Bongkar Pesan Terakhir Tangmo Nida Untuk Anak Manajernya
Pengacara ini mengungkapkan informasi bahwa teman-teman yang menghadiri pesta di atas kapal bersama Tangmo ingin "membius" seorang wanita, dan mungkin, korbannya adalah artis yang bernasib buruk.
Sebelum dinyatakan meninggal, Tangmo memposting foto-foto indah dirinya dan sahabatnya Kim di kapal takdir speedboat.
Dalam video yang dirilis sebelum menit terakhir kehidupan Tangmo, dia terlihat bernyanyi di belakang layar di atas kapal.
Namun, poin yang luar biasa, antara nyanyian aktris dan suara seorang pria, berkata: "Bawa kamu ke sini".
Saat video itu dirilis, polisi tidak mengetahui siapa suara pria itu dan akan menginterogasi manajer Tangmo Kratik untuk mengklarifikasi kasus tersebut.
Hingga malam 6 Maret, jejaring sosial Thailand dihebohkan dengan informasi bahwa suara pria itu adalah Satitpong Sukvimol, yang kini berusia 73 tahun.
Menurut sumber tersebut, orang ini memiliki hubungan dekat dengan keluarga kerajaan Thailand dan sangat berkuasa.
Sumber lain mengungkapkan bahwa Satitpong Sukvimol tidak berada di kapal saat Tangmo meninggal, tetapi di sebuah hotel dekat Sungai Chao Phraya.
Informasi ini membuat banyak orang semakin bingung dan curiga dengan misteri di balik kepergian Tangmo Nida.
Selain itu, ada banyak desas-desus bahwa manajer menipu aktris malang itu untuk naik kapal untuk menerima tamu dan bertemu dengan para raksasa.
Bahkan beberapa video yang diambil dari kamera menunjukkan bahwa manajer Tangmo, Kartik, memiliki jadwal untuk pergi ke banyak tempat setelah aktris itu meninggal.
Padahal sebelumnya, saat melapor ke polisi, dia berbohong bahwa dia langsung pulang untuk tidur.
Tidak hanya itu, dia juga mengatakan kepada ibu kandungnya, Tangmo, bahwa dia tidak bisa berenang ketika ditanya mengapa dia tidak menyelamatkan temannya dalam sebuah kecelakaan.
Namun segera setelah itu, penggemar "menggali" klip yang diposting oleh Kartik sendiri di halaman pribadinya, menunjukkan bahwa dia tidak hanya tahu cara berenang tetapi juga berenang dengan sangat baik.
Selain itu Salah satu akun Tiktok @maygantii menyatakan di dalam postingannya bahwa ada yang mengirimi ibu Tangmo sebuah buku yang berisi coretan yang memiliki kesamaan dengan seragam yang di gunakan Satitpong Sukvimol.
Sebelumnya Polisi Thailand menyebut Tangmo Nida tewas karena tenggelam saat bersama 5 teman salah satunya sang manajer Idsarin 'Gatick'.
Baca Juga: Manajer Tangmo Nida Keceplosan, Akui Hal Ini di Depan TV Sampai MC Marah: Kau yang Dorong?!
Namun karena foto jenazah Tangmo Nida beredar luas tanpa sensor memunculkan kecurigaan ke publik bahwa artis cantik berusia 37 tahun itu dibunuh.
Kabar terbaru rekaman CCTV menyebar di media sosial memperlihatkan 4 orang teman Tangmo sedang merencankan sesuatu.
Menariknya dari rekaman CCTV itu hanya terlihat 4 orang teman Tangmo sedangkan sang manajer Idsarin 'Gatick' tidak terlihat.
4 orang teman Tangmo ini terlihat merencanakan sesuatu tanpa melibatkan manajer Idsarin.
Diduga mereka merencanakan skenario agar Tangmo Nida tenggelam.
Rekaman CCTV ini menjadi bukti bahwa 4 orang Tangmo ini berbohong setelah sebelumnya mengaku langsung pulang rumah pada saat itu.
Pertemuan yang tidak melibatkan sang manajer Idsarin ini terekam dalam CCTV terjadi selama kurang lebih 30 menit, 3 dari kendaraan yang memasuki area tampak adalah mobil-mobil mewah jenis MPV.
Tentu saja rekaman yang beredar ini meruncingkan kecurigaan kematian Tangmo Nida, apakah manajer Idsarin ditekan dan di kambing hitamkan?
Kepolisian Thailand hingga saat ini masih terus menyelidiki kemungkinan-kemungkinan lain dari kematian Tangmo Nida, dikabarkan juga telah menerima pengakuan penuh dari ‘seseorang’ yang identitasnya dirahasiakan.
Baca Juga: Titik Terang Kasus Kematian Tangmo Nida, Polisi Sebut Sosok Ini Berbohong Saat Memberikan Kesaksian
Polisi telah memanggil semua yang terlibat saat kejadian secara terperinci dan penyelidikan di Sungai Chao Phraya.
Bukti pasir endap Sungai Chao Phraya telah diambil untuk dibandingkan dengan pasir yang ada dalam paru-paru Tangmo.
Juga diambil plastik yang diduga berisi botol wine, gelas dan beberapa objek lain.
Sementara itu, diberitakan sebelumnya Kratik (manajer Tangmo Nida) telah menjalani interogasi selama 7 jam dan terlihat tertekan dan kelelahan.
Perkembangan kasus kematian artis Thailand pemilik nama asli Nida Patcharaveerapong yang dianggap janggal masih terus akan berkembang.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar