Si bosnya pun berkata ia menargetkan ada 100.000 reseller pada tahun ini.
Namun sang pria khawatir, pasalnya produk mereka tak begitu laku dan tidak ada bedanya dengan produk lain yang ada di pasaran.
Belum lagi kekhawatiran ada reseller yang tidak bisa menjual barang karena kebanyakan orang yang menjualnya.
Namun bosnya malah mengungkap bahwa ia hanya mau mengambil keuntungan dari pendaftaran reseller.
Nantinya, setengah dari keuntungan itu digunakan untuk membeli balik barang reseller dan kasih hadiah.
Bosnya berencana membuat sold out barang dari beberapa reseller sampai mereka untung besar.
Hal itu diterapkan supaya ada cerita sukses reseller yang bisa sampai membeli mobil dan rumah dari bisnis reseller produk mereka dan memancing orang lain untuk ikut mendaftar.
Nikita pun menuliskan penjelasannya di kolom caption.
'Buat kalian yang gagal paham sama tulisan atau yang ga paham2 sama yang saya bicarakan 1 minggu kebelakang ini. Tuh Di ksh video ilustrasi nya pke video dari sih koko ganteng ini. Dia ngejelasin nya udh sesederhana Mungkin. Masih ga paham juga Berarti otak kalian yang dudul (emoji) ga mau belajar. Di ksh tau yang bnr. Gelap mata gelap hati netizen +62…
Ngebelain org yang suka mamerin kekayaan dari hasil nipu org kok bangga (emoji). Di kasih persenan juga engga (emoji)
Usut tuntas Pak @divisihumaspolri @listyosigitprabowo
Orang2 kaya dadakan ( crazy rich )
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar