GridFame.id - Bak firasat, Cut Memey mengaku sempat sulit tidur sebelum ibundanya, Neng Fatimah meninggal dunia.
Seperti diketahui, ibunda Cut Memey mengembuskan napas terakhirnya pada Selasa (5/4) pagi.
Ternyata hal ini juga bisa jadi peringatan bagi kita.
Ada tanda yang ditunjukkan jika orang terdekat mau meninggal.
Disebut Cut Memey, ia sempat tidak bisa tidur.
"Tadi malam aku kayak enggak bisa tidur, kayak ada feeling," ujar Cut Memey, di TPU Malaka, Jakarta Timur, Selasa.
Mendiang Neng Fatimah sempat mengalami henti jantung sebelum meninggal dunia.
Pihak rumah sakit pun mengupayakan yang terbaik bagi ibunda Cut Memey.
"Tadi pagi aku dikabari suster, katanya jantung mama sempat berhenti beberapa detik. Aku langsung berangkat ke rumah sakit, pas di jalan suster bilang mama sudah enggak ada," tutur Cut Memey.
Baca Juga: Lama Tak Terlihat, Kabar Duka Datang dari Cut Memey di Bulan Ramadhan Hingga Para Artis Histeris
Jenazah Neng Fatimah kini telah dimakamkan di TPU Malaka, Jakarta Timur.
Sebelumnya, Cut Memey membagikan kabar duka terkait sang ibund melalui akunnya di Instagram.
Kematian merupakan suatu hal yang pasti terjadi dan akan dihadapi semua makhluk hidup di dunia.
Bila telah digariskan waktunya, siapapun, kapanpun, dan dimanapun kematian akan tetap akan datang.
Terkadang, akan muncul sebuah firasat dari teman, keluarga, maupun orang-orang terdekat mengenai kematian seseorang.
Firasat tersebut kemudian dikaitkan dengan tanda-tanda kematian.
Tanda-tanda kematian ini juga akan terjadi setelah waktu Asar.
Orang yang mengalaminya akan merasakan denyutan di bagian ubun-ubun.
Hal menandakan kita sudah tak sempat lagi melihat waktu asar di keesokan harinya.
Di balik tanda-tanda kematian tersebut, akan lebih penting bagi kita untuk selalu meningkatkan ibadah dan ketakwaan kita kepada Allah SWT.
Sekali lagi, hidup dan mati memang besar kuasanya hanya ada di tangan Allah SWT.
Kita tidak akan tahu kapan dan di mana hal itu terjadi.
Sebagai manusia kita hanya ditugaskan untuk meningkatkan amalan kita kepada Allah SWT agar selamat dunia dan akhirat.
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar