GridFame.id - Indonesia harus menerima posisi runner up untuk dua partai di Korea Open 2022.
Seperti diketahui, dua wakil Indonesia akan tampil memperebutkan gelar juara di Korea Open 2022.
Indonesia menyisakan dua wakil di partai puncak yang digelar di Palma Stadium, Minggu (10/4/2022).
Ada tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang bermain di final.
Jojo yang merupakan unggulan ketiga turnamen itu bakal menghadapi wakil China, Weng Hong Yang.
Sementara Fajar/Rian, yang merupakan unggulan keempat, tampil di partai kelima alias partai terakhir di hari ini.
Keduanya akan melawan tuan rumah ganda putra Korea Selatan, Kang Minhyuk/Seo Seungjae.
Sebelumnya, Jonathan Christie harus mengakui kekalahan usai menghadapi Weng Hong Yang dari China.
Bermain di Palma Stadium, Suncheon, Minggu (10/4/2022), Jojo dipaksa mengakui keunggulan Weng lewat skor 21-12, 19-21, dan 15-21 dalam waktu 1 jam 15 menit.
Mulai memasuki lapangan pukul 14.00 WIB, Kang/Seo berhasil memimpin permainan dan mengungguli Fajar/Rian.
Meski begiru pasangan yang kerap disebut FajRi ini tak menyerah dan terus berusaha menyamakan skor.
Kang/Seo unggul 11-8 saat interval gim pertama, poin demi poin pun kembali direbut ganda putra KorSel itu dari FajRi hingga keduanya unggul 16-11.
Usaha mati-matian Fajar Rian membuat keduanya pun berhasil menyusul hingga 14-16 dan .encapai game point.
Fajar/Rian unggul 21-19 di game pertama dalam 21 menit.
Di game kedua, Fajar/Rian tertinggal 3 skor dari Kang/Seo dan Korea Selatan pun unggul 11-4 atas Fajar/Rian di interval game kedua.
Sayangnya Fajar/Rian nampaknya mulai kewalahan menghadapi servis pasangan ganda putra KorSel itu dan harus menerima skor 21-15 di game kedua.
Menghadapi rubber game, beberapa reli panjang dihadapi kedua pasangan tersebut dan Fajar/Rian berhasil unggul 11-9 di jeda interval.
Sayangnya ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus mengakui keunggulan Kang Minhyuk/Seo Seungjae di final Korea Open 2022 dengan skor akhir 21-19, 15-21, 18-21.
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar