GridFame.id - Anak mendiang Ustaz Arifin Ilham, Alvin kembali menjadi bulan-bulanan netizen gegara caranya 'mengembalikan' Yusuf, Anak Larissa Chou disebut tak memiliki etika.
Alvin Faiz dan Larissa Chou pun kembali menjadi perbincangan publik.
Diketahui setelah keduanya bercerai pada 16 Juni 2021, Larissa memilih tinggal di Bandung bersama buah hatinya Yusuf Alvin Ramadan.
Sedangkan Alvin memilih menikah dengan Henni Rahman pada 14 Agustus 2021 dan kini hidup berdua.
Seperti diketahui Yusuf tinggal bersama sang ibu, Larissa Chou dan baru-baru ini sang anak bertemu dengan ayahnya, Alvin.
Namun kejadian tak terduga terekam kamera, ketika momen membawa Yusuf kembali pulang ke Larissa Chou, cara Alvin membuat netizen geram.
Sahabat Lariisa Chou pun ungkap fakta mengejutkan, "Allahu akbar," tutur salah satu sahabat Larissa dalam video. Lantas apa yang sebenarnya terjadi?
"Masa iyah sama anaknya sendiri? masa iya ikut mengantarkan tapi gakada penjelasan? cuma nurunin barang-barang Yusuf lalu melenggang pergi. Apakah tidak ada etikat baik?," tutur sahabat Larissa.
"Rasional dan emosional saya cukup pecah karena menyaksikan sendiri. Tolonglah ada hak Yusuf yang sangat butuh tidak hanya materi tapi peran abinya," tutur sahabat Larissa Chou di akun @windasnr.
Tak hanya itu, sahabat Larissa Chou pun menjelaskan kronologi secara terperinci terlihat Yusuf diantarkan dengan berlari kemudian tanpa ada sepatah katapun wanita yang menggunakan baju hitam langsung berlari lagi ke mobil yang diduga dikendarai Alvin.
"Video ini sebenarnya mau diupload sejak semalam, cuma paham kondisi masih berduka. Saya juga ikut menemani Cici ke rumah duka. Masih ditahan-tahan, demi Allah, bukan maksud apapun tapi ini bikin nyesek.
Ka @alvin_411 saya pribadi masih sangat khusnudzon denganmu meskipun secara pribadi tidak begitu mengenal secara langsung.
Terlepas dari pernah ada masalah kedua orangtuanya, jangan korbankan Yusuf. Kalaupun tadi malam harus dipulangkan lagi kepada mamahnya, bisalah dengan pesan yang baik-baik. Jangan melalu asisten dan diantarkan dengan cara seperti itu.
Masa riweh sama anak sendiri? bagi istrinya yang baru beliau juga seorang ibu pernah mengalami perpisahan juga, amsa iya ikut mengantarkan tapi gak ada penjelasan? cuma nurunin barang-barang Yusuf lalu melenggang pergi padahal ada Cici disitu juga.
Sebenarnya lebih ke 'tolonglah ada itikad baik, menyampaikan kenapa Yusuf dibalikin malem-malem. Gak bisa besok pagi aja? jujur ini aku kaget banget tiba-tiba ada Yusug, karena setauku lagi sama bapaknya. Ini kok gak ada ngomong sama sekali ke @larissachou malah tiba-tiba dipulangkan kewat perantara, pas dianterinnya juga gak ada ngomong apa-apa," tulis akun Windasnr, dikutip tim Gridfame.id, Rabu (20/4/2022).
Sahabat Larissa Chou lainnya pun ikut angkat bicara terkait kejadian mengejutkan tersebut.
"Jangan dibalik konsepnya, mas Alvin! anak kandung ditirikan, anak tiri dikandungkan. Inget ada darah ulama pada diri Yusuf itu mutlak yang perlu dijaga dan dituntun menjadi penerus kakeknya.
Jangan sebaliknya, kalau bisa adil. Tapi juga perlu diutamakan anak kandung. Jangan kebalik-balik atuh. Alvin bisa seaktif itu menyampaikan sayang ke Yusuf di sosial media. Tapi realactionnya atuh. Yusuf butuh peran abinya bukan cuma konten," tulis akun @apriliaawiidyaa.
Komentar Pedas Netizen
Video soal Alvin Faiz yang membawa pulang Alvin Faiz ke tempat ibunya diunggah ulang di akun @lambepelakor_.
Melihat video tersebut netizen pun dibuat geram, "tapi kok nganterin Yusufnya begitu ya? setidaknya kalau enggak mau ketemu dan lewat perantara baby sitter pamit yang bener, ini kaya nganter anak kucing astagfirullah," tulis dalam video tersebut.
"Ya Allah kok sedih ya gimana perasaan Cici sama Yusuf," kata akun Nan***.
"Udahlah, Alvin enggak pantes disebut ayahnya. Kalian hidup sejahtera dan bahagia saja berdua. Lama-lama Yusuf juga ngerti siapa yang benar-benar tulus sayang sama dia," kata akun Fie***.
"Kayak buronan aja," kata akun Rism***.
"Apakah yang nyusuh nganterin kek gitu emak tirinya," kata akun Ree***.
"The real ninja Express," kata akun Rie***.
Source | : | |
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar