Setelah itu, letakan tangan pada pinggang.
Cermati kedua payudara apakah simetris atau tidak, adanya perubahan bentuk atau warna, permbengkakan dan atau perubahan pada puting.
Kelainan yang mungkin ditemukan adalah benjolan, kerutan, posisi puting tidak normal, struktur kulit, atau kemerahan.
2. Posisi Angkat kedua lengan di belakang kepala dan dorong siku ke depan
Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada kelainan pada payudara. Payudara yang normal, keduanya akan terangkat secara bersamaan.
3. Rasakan benjolan
Gunakan ujung jari dan tekan secara perlahan permukaan payudara Rasakan apakah ada benjolan pada payudara atau tidak. Raba setiap permukaan payudara dengan beberapa pola, seperti melingkar, kanan ke kiri, atas ke bawah, tengah ke samping atau hingga ketiak.
4. Peras puting dengan perlahan
Amati apakah ada cairan yang keluar atau tidak.
Cairan yang keluar biasanya berwarna putih, kuning atau darah. Hal tersebut menunjukan payudara yang tidak normal.
Gejala-gejala kanker payudara
Di antaranya sebagai berikut:
Keluar cairan atau darah dari puting
Pembengkakan seluruh atau sebagian payudara
Nyeri pada payudara
Iritasi atau kerutan seperti jeruk pada kulit payudara
Teraba benjolan di payudara
Teraba benjolan atau bengkak pada ketika
Dr dr Sonar Panigoro SpB-Onk mengatakan, jika Anda memiliki salah satu saja dari gejala di atas, maka harus waspada, segeralah periksakan dan jangan menunggu sampai gejala menyebar luas dan membesar. Serta, kata Sonar, lebih baik lagi jika sebelum ada gejala-gejala tersebut, orang dengan faktor risiko di atas harus rutin melakukan pemeriksaan dini kanker payudara. "Tapi lebik baik tidak menunggu ada gejala agar dapat ditemukan stadium yang dini," jelas Sonar.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul PERNAH Ngaku Dilecehkan Dai Kondang & Mau Bunuh Diri Live, Biduan Cantik Kini Berjuang Lawan Kanker dan Kompas.com dengan judul "Mengenal Kanker Payudara: Penyebab, Gejala, hingga Cara Deteksi Dini"
Source | : | Tribunstyle |
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar