GridFame.id - Dhena Devanka dan Ijonk sudah sah bercerai sejak beberapa bulan lalu.
Namun, baru-baru ini Dhena mengungkapkan fakta mengejutkan soal dirinya dan Ujonk yang masih tinggal serumah.
Selain itu, isu baru pun muncul ke media.
Hal ini terkait soal penjualan rumah yang akan jadi harta gono gini.
Menurut Dhena, Ijonk bersikap tak pantas hingga membuat dirinya muak.
Ia bahkan secara blak-blakan mengungkapkan kekesalannya pada Ijonk.
Dhena Muak pada Sifat Ijonk
Diketahui, setelah bercerai, Dhena dan Ijonk sapaan Jonathan Frizzy diketahui masih tinggal serumah.
Meski masih satu atap, keduanya kini ribut terkait harta gono-gini.
Dhena meminta agar Ijonk segera mengurus rumah yang telah ditinggali mereka selama 10 tahun itu.
Namun sayang, masalah tersebut harus diungkap di depan publik oleh pihak Ijonk.
Entah apa tujuan Ijonk, namun sikapnya itu bikin Dhena Devanka kesal.
Padahal Dhena ingin menyelesaikan pembagian harta secara internal antara dirinya dan mantan suami.
"Ini kan urusan internal kita, tapi pihak sana yang mengungkapkan itu ke media sejak awal kalau rumah ini mau dijual, dibagi dua, bla bla bla gitu," ucap Dhena Devanka.
Bukan cuma itu saja, Dhena Devanka mengaku sudah sempat memberitahu Ijonk, namun hasilnya nihil.
"Saya sempat langsung WhatsApp ke dia 'tolong dong nggak usah blow up seperti ini'. Toh kita belum tahu kan mau seperti apa," lanjutnya.
Dhena Devanka pun merasa kecewa dengan sikap Ijonk.
Pasalnya, saat ini Dhena terkesan meminta rumah tersebut untuk segera dijual.
Sementara kenyataannya, ia telah mengajak Ijonk berdiskusi terkait nasib rumah mereka itu.
"Jadi kesannya kayak saya yang meminta rumah itu untuk dijual. Nah aku juga agak kecewa juga 'kok begitu sih statement kamu, padahal kan nggak seperti itu' gitu," beber Dhena.
"Kalaupun ini dijual kan memang harus dijual karena alasan internal kita. Tapi jangan di balik kesannya saya yang nuntut," tutupnya.
Dhena Pilih Angkat Kaki dari Rumah
Belum lama ini, Dhena Devanka membuat pengakuan mengejutkan.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
Komentar