Tepatnya, ketika roh tersebut akan meminta persetujuan Allah SWT untuk berjalan-jalan melihat kondisi jasadnya di dalam kuburan.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, ketika seorang mukmin meninggal dunia, maka rohnya berputar mengelilingi rumahnya selama 1 bulan.
Roh itu akan melihat harta yang ditinggalkannya, bagaimana pembagian dan pembayaran hutang-hutangnya.
Setelah genap 1 bulan, roh kembali pada makamnya dan berputar-putar selama 1 tahun.
Maka, akan dilihatnya orang-orang yang bersusah hati atas kepergiannya.
Setelah genap 1 tahun rohnya diangkat dan dikumpulkan dengan roh-roh yang lain sampai hari kiamat.
Dalam riwayat lainnya menjelaskan bahwa roh-roh tersebut adalah para kerabat orang-orang yang mati.
Mereka meminta izin kepada Allah SWT untuk turun dan melihat rumah-rumah dan keluarga mereka.
Ibnu Abbas RA berkata bahwa ketika datang malam Lailatul Qadar, hari raya Idul Fitri dan Idul Qurban, hari Asyura (10 Muharam), hari Jumat yang pertama pada bulan Rajab, malam Nishfu Syaban serta malam jumat, roh-roh orang mati keluar dari kuburnya dan berhenti didepan pintu rumah-rumah mereka.
Jika si roh menemukan sedekah dan doa dari keluarga mereka, maka kembalilah mereka dengan rasa senang dan gembira.
Namun sebaliknya, jika tidak, maka ia kembali dengan kesusahan dan rasa kecewa karena merasa telah dilupakan.
Source | : | kemendagri.go.id |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar