Mereka pun hanya melakukan aktivitas biasa dalam mimpi.
"Jadi ya lebih ke aktivitas aku sama dia aja ya, sama almarhumah itu.
Kayak misal ya jalan-jalan atau lagi kerja, lagi main atau juga ngobrol saja sama dia," sambung Nia Anggia.
Saking biasanya Julia Perez dalam mimpi, sang adik malah merasakan seolah Jupe masih hidup dan mendampinginya.
"Ya kayak masih ada gitu, berasa normal saja," terangnya.
Kendati demikian, Nia Anggia juga merasakan pertemuannya dengan sang kakak di alam mimpi membuat perasaannya jadi campur aduk.
Di satu sisi, ia bahagia karena bisa melihat sang kakak di alam mimpi, namun sedih saat dibangunkan oleh kenyataan sosok kakaknya telah tiada.
"Oh, aku selalu sedih sehabis bangun.
Tapi ada senangnya juga, jadi sedih campur senang," jelas Nia.
Namun, Nia tetap bersyukur Julia Perez masih mendatanginya.
Ia menganggap, kedatangan Jupe bisa saja sebagai pertanda ingin didoakan.
"Yang penting kami masih didatangi.
Mungkin juga diingatkan sesuatu.
Dia pengin kami berdoa, pengin keluarganya baik-baik saja atau lebih baik lagi di dunia.
Banyak maknanya kan," tandas Nia Anggia.
Sebagai pengingat, Julia Perez telah meninggal pada 10 Juni 2017 lalu, di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo karena mengidap kanker serviks.
Sebagai tempat peristirahatan terakhir, Julia Perez diketahui dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, Jakarta.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul 5 Tahun Kepergian Julia Perez, Sang Adik Masih Sering Didatangi Lewat Mimpi: 'Sedih Campur Senang'
Source | : | TribunStyle.com |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar