Terlihat dalam video tersebut terdapat beberapa orang yaitu Tiara Marleen, seorang pria, Hotman Paris dan Melaney Ricardo.
Dalam suara yang terdengar samar-samar, Hotman Paris memberikan wejangan ke Tiara Marleen.
"Orang membunuh seribu orang diadili, tiba-tiba mati. Nah siapa yang diadili? Orang mati gitu lho," ujar Hotman.
Ia mengatakan kalau seharusnya pihak Tiaara Marleen bisa memberikan keterangan kalau pelaporan Haji Faisal tak cukup bukti.
"Jadi saya, harusnya mengatakan tidak cukup bukti, bukan berarti terbukti tapi tidak cukup bukti," bebernya.
Hotman kemudian menjelaskan jika yang diucapkan Tiara Marleen itu fakta, maka seharusnya tak bisa terkena pasal pencemaran nama baik.
"Kalau yang diucapkan itu fakta atau kenyataan itu bukan pencemaran nama baik yang tanda tangan itu dua, polri dan wakapolri nanti," beber Hotman.
Ia pun memberika penjelasan panjang lebar kalau memang kasus tersebut kebenarannya juga tak bisa dibuktikan.
"Kalau begini tidak akan pernah tahu kebenarannya karena sudah meninggal gitu lho," tutup video tersebut.
Tiara Marleen pun terlihat hanya menangis seseunggukan tanpa memberikan ucapan apapun.
Source | : | |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar