GridFame.id – Berikut ini 3 ciri kucing terserang rabies tolong hati-hati karena disebut bisa menular.
Sebagai pemilik hewan peliharaan, sebaiknya Anda mengerti ciri-ciri kucing terserang Rabies.
Seperti diketaui penyakit rabies tak hanya menyerang anjing namun juga dapat menyebar ke kucing.
Dikutip dari The Spruce Pets, rabies adalah virus yang memiliki dampak negatef pada sistem saraf pusat mamalia.
Hal ini yang kemudian dapat selalu berakibat fatal dan kematiannya biasanya terjadi dalam waktu seminggu setelah gejala terakhir muncul.
Rabies sendiri diketahui dapat merusak sistem saraf pusat pada hewan berdarah panas seperti anjing, kucing, burung dan ayam.
Umumnya orang menganggap penyakit rabies bisa terjadi dan paling sering dialami oleh anjing.
Namun faktanya, kucing juga dapat terkena rabiess meski kucing berada di dalam rumah.
Lantas apa saja ciri kucing terinfeksi rabies?
Baca Juga: Simak Arti Kucing Mengeong di Depan Rumah Malam Hari, Tanda Rumah Kemasukan Hantu?
Dikutip dari sumber yang sama, tanda-tanda rabies pada kucing biasanya dibagi menjadi tiga kategori yakni prodomal, excitative dan paralytic.
Namun sebelum tanda -tanda rabies muncul, biasanya Anda akan melihat luka gigitan atau abes pada kucing yang bisa jadi disebabkan dari satwa liar atau bahkan anjing yang membawa rabies.
Kemudian berlanjut pada tahap prodomal yakni yang keluar pada dua hingga tiga hari yang di mana ada tanda-tanda mempengaruhi perilaku kucing.
Misalnya, kucing peliharaan yang awalnya suka keluar tiba-tiba menjadi bersembunyi atau bahkan kurang percaya diri, selain itu menjadi lesu, nafsu makan berkurang bahkan demam.
Terakhir tahap paralytic yakni kucing mengalamai kelemahan dan akhirnya kelumpuhan pada kepala, leher dan dada.
Begitupun dengan laring yang akan menjadi lumpuh dan kucing tidak lagi dapat bersuara dan menelan.
Saat kelemahan berubah menjadi kelumpuhan otot-otor yang mengontrol pernapasan tidak bisa lagi berfungsi sehingga menyebabkan kematian.
Jika Anda mendapati kucing bertingkah aneh dan gejalanya mirip dengan rabies hendaknya jangan coba untuk menangani sendiri.
Lebih baik segera bawa dengan menggunakan pengaman agar tidak tertular ke dokter hewan sebagai upaya tindakan pengobatan lebih lanjut.
Upaya ini juga dilakukan agar nyawa hewan peliharaanmu juga bisa segera tertolong dan keluarga aman dari penularan penyakit rabies.
Source | : | The Spruce Pets |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar