GridFame.id - Pedangdut Dewi Perssik pernah mengakui meluapkan hasrat di ranjangnya dengan menggunakan alat bantu seks.
Pedangdut Dewi Perssik pernah berstatus sebagai janda cukup lama sebelum menikah dengan Angga Wikaya.
Seperti diketahui, Dewi Perssik pernah menikah dengan Saipul Jamil dan Aldi Taher namun pernikahannya kandas.
Pernikahan pertamanya dengan pedangdut Saipul Jamil harus kandas pada 2007 setelah dua tahun menikah.
Setelahnya, ia kembali menikah dengan seorang aktor tampan, Aldi Taher pada 2008.
Hingga pada 2017 lalu Depe menikah dengan Angga Wijaya yang juga merupakan manajernya.
Namun kini Dewi Perssik bak pasrah bila harus menjanda untuk ketiga kalinya.
Kehidupan Dewi Perssik memang tak pernah luput dari sorotan publik.
Bukan hanya karirnya yang kerap mencuri perhatian, namun juga kehidupan rumah tangganya yang tak pernah lepas dari sorotan.
Dewi Perssik mengaku pernah menggunakan alat bantu seks ketika dirinya masih berstatus janda sebelum menikah dengan Angga Wijaya.
Dewi Perssik Bicara Soal Alat Bantu Seks
Ketika dirinya menjadi janda, membuatnya harus memutar otak jika ingin meluapkan hasrat biologisnya.
Masturbasi jadi jalan keluar Dewi saat benar-benar menginginkan kepuasan seksual.
Setelah bercerai dari 2 suami sebelum Angga Wijaya, Depe mengaku memiliki alat bantu seksual untuk menunjang hobi.
"Ya, pakai berbagai macam yang bisa kita jalani. Kalau kita sudah menyibukkan diri sudah capek gimana mau ke sana, kalau kita mau melakukan kesibukan itu kita sudah capek kadang kebawa mimpi dan keluar sendiri," ujarnya dikutip dari Tribun Jogja.
"Kita nggak boleh munafik banyak alat buat kita memuaskan diri sendiri. Banyak kayak sex toys, saya bicara apa adanya.
Saya pernah melakukan hubungan suami istri tapi saya tidak suka free sex, saya sangat menghargai seks itu sebuah keintiman tidak semua orang bisa mengambil hati Dewi Persik.
Saya harus ada pernikahan dulu, baru bisa melakukan seks. Kalau belum ada pernikahan, ya saya pakai (alat bantu seks)," ungkapnya, beberapa tahun silam, dikutip dari Tribunnews.
Dewi Perssik Akui Mengumpulkan Video
Dewi Perssik (DP), yang telah lumayan lama menjanda, mengungkapkan caranya memenuhi kebutuhan biologisnya.
"Kalau saya pengin, saya juga punya sesuatu yang bisa buat main, ya seperti itu (alat bantu seks)," tutur DP saat dijumpai di Studio Hanggar, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (10/10/12) silam, dikutip dari Tribunnews.
DP juga mengaku beberapa kali menonton video dewasa demi memenuhi keingintahuannya.
"Saya juga banyak mengumpulkan video-video yang saya suka, ya seperti itu, kita enggak boleh munafik kalau memang itu adanya.
Pastinya, itu benda mati, maunya sih yang hidup, tapi susah nantinya kalau yang hidup," candanya kepada tabloidnova.com.
Lantas Sebenarnya Amankah Penggunaan Alat Bantu Seks?
Alat bantu seksual atau yang lebih dikenal dengan sebutan sex toys masih banyak menuai pro dan kontra dalam penggunaannya.
Namun di luar negeri sana, alat bantu seks bisa lebih diterima.
Namun, masih ada yang masih berpegang pada norma dan nilai konservatif sangat tidak setuju. Menurut Medical Sexology dr Binsar Martin Sinaga alat bantu sebetulnya sama dengan masturbasi yaitu untuk memuaskan diri sendiri.
Hal ini berlaku bagi orang-orang yang tidak punya pasangan seksual. "Pada era modern sekarang ternyata pengguna alat bantu seks pria dan perempuan itu setara, bagi perempuan ternyata penggunaanya besar sekali," katanya pada talkshow Edukasi Seksual Wartakota, Kamis (6/1/2021).
Menurut dr Binsar, rata-rata orang yang menggunakan alat bantu seks adalah mereka yang memiliki ekonomi menengah ke atas. Di sisi lain, dr Binsar mengatakan jika alat bantu seksual sejatinya sudah ada sejak zaman dulu.
Misalnya, 500 tahun lalu ditemukan cincin penis di Jepang untuk memperlama ejakulasi. Pada masa sekarang ini, kata dr Binsar, kebanyakan pasiennya yang menggunakan alat bantu seksual adalah pasangan terutama pria yang mengalami gangguan ereksi.
Kemudian pada perempuan mengalami gangguan seksual karena terkena sakit kanker. Sehingga tidak bisa berhubungan seksual dan menggunakan alat bantu.
Menurut dr Binsar ada lima tujuan kenapa alat bantu seksual digunakan.
Pertama membantu mencapai kepuasan seksual.
Kedua meningkatkan rasa percaya diri karena melihat bahwa organ reproduksinya dapat berfungsi.
Ketiga dengan melakukan aktivitas seks, maka dapat merangsang hormon endorfin.
Keempat dapat membuat hubungan langgeng.
Kelima dapat membantu mengatasi masalah seks.
Lantas bagaimana keamanan menggunakan alat bantu seksual?
Menurut dr Binsar sejauh ini masih aman selama menerapkan beberapa hal berikut:
Pertama, alat bantu seksual selalu dicuci bersih.
Kedua, menggunakan pelumas dalam pemakaian.
Ketiga, tidak digunakan oleh orang lain atau satu bersama.
Namun ada satu kendala, bila pemakaian tidak benar atau tidak higenis maka bisa menyebabkan infeksi, dikutip dari Tribunnews.
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar