"Chinese doang, yang lain-lain nggak. Karena nanti kacau, dokternya bingung, 'udah dikasih obat ini kok nggak karu-karuan.' Jadi kita khusus dokter itu aja," sambung Meilany.
Untungnya, karena Roy Kiyoshi rutin melakukan pengobatan dirinya sudah banyak mengalami perubahan.
"Dari awal sampai sekarang berobat udah bagus perubahannya," terang Meilany.
Kendati sudah divonis dokter hanya bisa bertahan 2 tahun, tetapi dengan dirinya menjalani hidup sehat akan membantunya memperpanjang usia.
"Vonis dokter itu kan bilangnya segitu.
Tapi kalau kamu jaga, minum obat seumur hidup, Insya Allah panjang (umur). Jadi nggak sampai dua tahun doang.
Dokter bilang gini, 'kalau nggak jaga makan, nggak minum obat, bahaya, jangka waktunya cuma segitu'," pungkasnya.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di TribunStyle.com dengan Judul "Alami Pembengkakan Jantung hingga Divonis Bertahan 2 Tahun, Roy Kiyoshi Tak Menyerah: Percaya Tuhan"
Source | : | TribunStyle.com |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar