Tarif Pengobatan Gus Samsudin
Dilansir dari TribunWow.com, Balena mengaku dikejutkan dengan tarif pengobatan Gus Samsudin yang mencapai Rp 20 juta.
Alih-alih sembuh, kondisi kesehatan Balena justru semakin drop seusai berobat ke Gus Samsudin.
Pengalaman kurang mengenakkan itu diungkapkan Balena dalam kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (30/8/2022).
Balena menyebut padepokan Gus Samsudin dipenuhi pasien yang hendak berobat.
Namun, ternyata bukan itu yang membuat Balena terkejut.
Ia dibuat kaget saat mengetahui tarif pengobatan Gus Samsudin yang relatif mahal.
Balena menceritakan ada tiga paket seharga Rp 20 juta, Rp 15 juta hingga Rp 5 juta.
Kala itu, ia memilih paket termurah di sana.
Namun seusai berobat ke Gus Samsudin, Balena justru jatuh sakit.
Ia diminta melakukan ritual selama tujuh hari tujuh malam oleh Gus Samsudin.
"Pas pulang dari sana aku kan disuruh mandi tujuh hari tujuh malam, dari jam 12 malam sampai subuh aku disuruh salat," ungkap Balena.
"Karena aku orangnya penasaran jadi aku tuntaskan dulu ritualnya. Pas aku selesaikan bukannya sembuh aku malah drop masuk angin."
Balena mendatangi padepokan Gus Samsudin sekira satu tahun lalu.
Ia mengaku mengalami penyakit yang aneh kala itu.
"Waktu itu kan keluar serangga keras banget di dalam kulit, butuh berjam-jam untuk mengeluarkannya," ujar Balena.
"Akhirnya bisa keluar, aku minta bantuan sama temen aku pakai pinset gitu kan, nah itu ada dua serangga."
"Waktu itu aku suruh bakar serangganya, pas dibakar seluruh badanku kepanasan, mukaku merah kayak kepiting rebus."
Belajar dari pengalaman, Balena lantas memberikan wejangan untuk Gus Samsudin.
Ia cukup menyayangkan tingginya tarif yang dipatok oleh pria yang kini viral itu.
"Kalau memang itu ilmu kesaktian yang beliau punya tolong dimanfaatkan untuk menolong orang yang lagi kesakitan dan jangan dikasih tarif yang berlebihan," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Kapok Lakukan Ritual dari Gus Samsudin, Selebgram Ini Sakit Masuk Angin: Mandi 7 Hari 7 Malam
Source | : | TribunWow |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar