GridFame.id - Satu-satunya jalan hanyalah operasi, ini ciri-ciri miom yang berbahaya.
Beberapa orang memang mengalami gejala akan munculnya miom dalam tubuh.
Akan tetapi bagi beberapa orang, tak ada gejala yang muncul sebelum divonis memiliki miom.
Hal itu membuat penderita tak menyadari apakah miom yang dideritanya jinak atau berbahaya.
Kista dan miom (mioma) adalah tumor jinak karena pertumbuhan jaringan yang tidak normal.
Kista dan miom yang tumbuh di rahim atau ovarium dapat memengaruhi kesuburan wanita.
Sekilas keduanya mirip dan memiliki gejala yang sama, tapi pada dasarnya masalah kesehatan ini sangat berbeda.
Benjolan tumor jinak seperti kista dan miom kerap disalahartikan sebagai lemak perut.
Akan tetapi, miom dan kista memiliki ciri-ciri khas tersendiri yang dapat dikenali dengan mudah.
Tak perlu panik, kenali dulu ciri miom yang berbahaya.
Ketahui juga posisi miom yang berbahaya dan harus segera dioperasi.
Bagi para wanita, mendapati hasil pemeriksaan ginekologi ternyata ditemukan miom di rahim bisa jadi sesuatu yang bikin ketar-ketir.
Seperti diketahui, mioma atau miom adalah benjolan tumor yang pertumbuhan abnormal sel otot polos dinding rahim.
Benjolan yang di dunia kesehatan dikenal dengan fibroid ini ukurannya bisa sekecil biji apel sampai sebesar melon dengan jumlah bervariasi.
Miom dapat tumbuh di luar rahim, di dalam otot rahim, atau di dalam rongga rahim.
Berikut penjelasan lebih lanjut apakah miom berbahaya sampai ciri-ciri miom yang berbahaya.
Apakah miom berbahaya?
Ahli ginekologi dari Johns Hopkins Medicine, Mindy Christianson, M.D., mengatakan wanita yang memiliki miom tak perlu khawatir berlebihan.
“Miom cukup lazim dialami wanita, sebanyak 20-70 persen wanita usia subur bisa mengembangkan miom. Sebanyak 99 persen kasus miom tidak berbahaya,” jelas dia, seperti dilansir laman resmi RS setempat.
Kendati tidak berbahaya dan tidak berisiko berkembang menjadi kanker, wanita tetap tidak boleh mengabaikan miom.
Baca Juga: Apakah Operasi Miom Harus Angkat Rahim? Ternyata Bisa Saja Terjadi Jika Ada Masalah Seperti Ini
Pasalnya, sejumlah miom bisa menyebabkan komplikasi pendarahan haid yang berlebihan sampai memengaruhi kesuburan.
Untuk meminimalkan risiko kesehatan terkait miom, penderita miom perlu berkonsultasi ke dokter.
Dokter biasanya merekomendasikan obat untuk mengecilkan miom, atau merekomendasikan tindakan medis lainnya.
Bagaimana ciri-ciri miom yang berbahaya?
Melansir Premier Health, banyak wanita yang tidak menyadari ada miom di rahimnya. Pasalnya, masalah kesehatan ini tidak memiliki gejala yang spesifik.
Apabila kondisi benjolan cukup besar atau menyebabkan masalah kesehatan, gejala miom di antaranya:
Baca Juga: Apakah Masih Bisa Punya Anak Setelah Operasi Miom? Begini Penjelasannya
Miom bisa memengaruhi kesuburan dan kehamilan apabila benjolan ini mengubah bentuk bagian dalam rahim, termasuk:
Kendati bisa mengganggu kesehatan reproduksi wanita, jangan khawatir.
Dengan penanganan medis yang tepat, komplikasi miom bisa dicegah.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di Kompas.com dengan Judul "Apakah Miom Berbahaya?"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar