GridFame.id - Wajah sang Pahlawan Nasional, Rasuna Said terpampang menjadi Google doodle hari ini, Rabu 14 September 2022.
Siapa sosok Rasuna Said?
Rasuna Said rupanya tokoh Pejuang Kemerdekaan Indonesia dengan nama lengkap Hajjah Rangkayo Rasuna Said.
Rasuna Said meninggal dunia pada 2 November 1965 di usianya yang ke-55 tahun.
Sang pahlawan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Rasuna Said merupakan salah satu Pahlawan Nasional yang disahkan berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI nomor 084/TK/Tahun 1974 tanggal 13 Desember 1974.
Tepat 112 tahun lalu, pada tanggal 14 September 1910 lahir wanita bernama Rasuna Said di Maninjau, Agam, Sumatera Barat.
Dikutip dari National Geographic Indonesia, Rasuna Said merupakan bangsawan Sumatera Barat berpredikat rangkayo.
Memiliki latar belakang keluarga yang berasal dari kalangan ulama dan pengusaha terpandang serta lingkungan yang sarat dengan adat Minang dan agama Islam, mempengaruhi kepribadian Rasuna Said sehingga tumbuh menjadi perempuan berkemauan keras, tegas, dan taat pada syariat Islam.
Perjuangan Rasuna Said dalam merebut Kemerdekaan Indonesia bermula saat bergabung dalam Sarekat Rakyat tahun 1926.
Setelah Kemerdekaan Indonesia, Rasuna Said lebih banyak berjuang di bidang politik.
Ia terus mengembangkan kariernya dalam parlemen dan aktif berkontribusi dalam Persatuan Wanita Republik Indonesia untuk menyuarakan hak-hak perempuan agar sama dengan kaum laki-laki, terutama di bidang pendidikan dan politik.
Dikutip dari Buku Ensiklopedi Pahlawan Nasional oleh Julinar Said dan Triana Wulandari (1995) yang dibagikan kemdikbud.go.id, Rasuna mula-mula memasuki organisasi Sarekat Rakyat dan menjabat sebagai sekretaris cabang.
Kemudian Rasuna bergabung dengan Persatuan Muslimin Indonesia (PERMI) yang merupakan partai berhaluan Islam dan nasional, yang kemudian menjadi pimpinan pengurus besar.
Dalam bidang jurnalistik, Rasuna Said tercatat sebagai pimpinan majalah "Menara Puteri".
Pada masa pendudukan Jepang, Rasuna Said ikut mendirikan organisasi "Pemuda Nippon Raya" di Padang, tetapi dibubarkan oleh pemerintah Jepang.
Setelah Indonesia Merdeka, Rasuna Said menjadi anggota Dewan Perwakilan Sumatera mewakili Sumatera Barat.
Kemudian menjadi anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) disamping sebagai anggota Badan Pekerja KNIP.
Pada waktu Pengakuan Kedaulatan Rasuna menjadi anggota DPR Republik Indonesia Serikat.
Kemudian menjadi anggota DPR Surnatera dan terakhir tahun 1959 diangkat menjadi anggota DPA.
Dikutip dari Kompas.com, Rasuna tercatat sebagai wanita pertama yang terkena hukum Speek Delict.
Itu merupakan hukum kolonial Belanda yang menyatakan siapapun dapat dihukum karena berbicara menentang Belanda.
Pada 1932, Rasuna Said dipenjarakan di Semarang bersama teman seperjuangannya, Rasimah Ismail.
Setelah bebas, Rasuna meneruskan pendidikannya di Islamic College.
Baca Juga: Link Download Gratis Logo Hari Pahlawan 10 November 2020, Tema: Pahlawanku Sepanjang Masa
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rasuna Said, Pahlawan Nasional Asal Sumatera Barat yang Lahir pada 14 September 1910
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar