Hal itu dibeberkan oleh Pesulap Merah di acaraPagi Pagi Ambyar Trans TV, Jumat (16/9/2022).
Pada acara tersebut, Pesulap Merah mengaku merasa miris karena melihat banyak orang yang percaya dengan konten adu sakti para dukun.
"Dengan adanya konten tarung sakti sama dukun, kan banyak yang percaya itu asli," ujar Pesulap Merah.
Menurutnya, konten-konten tersebut hanyalah sebuah rekayasa belaka. Ia mengatakan kalau mereka hanya berpura-pura menjadi dukun dan dibayar dengan sejumlah uang.
Ia juga membeberkan kalau mereka disediakan tempat 'khusus' untuk berakting menjadi duku palsu.
"Saya tahu kok berapa bayaran buat pura-pura jadi dukun. Terus mental-mentalannya gimana, latihan akting dari pagi sampai sorenya gimana," kata Pesulap Merah.
Sharusnya hal itu hanyalah sebuah hiburan tetapi masyarakat malah menjadikan mereka sebagai tuntunan hingga banyak yang percaya.
"Itu kan miris banget. Harusnya itu cuma hiburan, tapi sama masyarakat Indonesia dijadikan tuntunan. Dari komentar-komentarnya banyak yang menganggap itu serius loh. Padahal hiburan itu harusnya, menurut saya pribadi, itu bohongan semua," katanya.
Selagi mereka yang mengaku punya kesaktian tak henti menyajikan konten di media sosial, Pesulap Merah menegaskan akan terus membongkar trik-trik mereka.
"Ini untuk kepentingan umum," ucap Pesulap Merah.
Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong! Mbak Rara Mendadak Dilaporkan ke Kepolisian, Ada Apa?
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Ayudya Winessa |
Komentar