GridFame.id - Apakah kelenjar getah bening harus dioperasi?
Pembengkakan kelenjar getah bening memang cukup mengkhawatirkan banyak orang.
Apalagi banyak yang kemudian melakukan operasi kelenjar getah bening untuk menghilangkan pembengkakan itu.
Namun, apakah semua kelenjar getah bening yang bengkak harus dioperasi?
Pembengkakan kelenjar getah bening merupakan suatu kondisi ketika kelenjar getah bening membesar yang dimana kondisi ini terjadi sebagai reaksi terhadap banyaknya sel kekebalan tubuh yang diproduksi untuk melawan zat asing yang berbahaya.
Pembengkakan kelanjar getah bening merupakan suatu gejala dari sebuah penyakit.
Menurut Dr. Rochsismandoko, SpPD, KEMD, FINASIM, FACE selaku Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Endokrin, Metabolik & Diabetes dari Primaya Hospital Tangerang ini mengatakan kalau fungsi utama kelenjar getah bening adalah sebagai penyaring untuk mengidentifikasi dan melawan infeksi.
Perannya dijalankan oleh sel limfosit B dan T. Sel limfosit ini akan beredar didalam aliran darah dan jika menemukan target sel yang terinfeksi (antigen) akan melekat dan kemudian merangsang respon kekebalan dari sel limfosit untuk membentuk antibodi tertentu.
Pembesaran kelenjar getah bening dapat disebabkan oleh beberapa hal antara lain:
Infeksi yang sering menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening; infeksi saluran nafas bagian atas/sakit tenggorokan, campak, infeksi telinga, infeksi gigi, infeksi kulit, moonucleosis, HIV, penyakit infeksi lain yang jarang seperti tuberkulosis, penyakit menular seksual (sifilis), toksoplasmosis (infeksi parasit akibat kontak dengan kotoran kucing atau makan daging kurang matang), cat scratch fever (akibat cakaran atau gigitan kucing).
Seperti lupus, rematoid artritis.
Baca Juga: Jangan Takut! Penyebab Kelenjar Getah Bening di Leher Ternyata Bukan Karena Tumor Atau Kanker
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar