GridFame.id – Bukan demam, berikut gejala gagal ginjal akut yang khas.
Saat ini gagal ginjal akut misterius tengah menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia.
Bisa dikatakan kasus gangguan gagal ginjal akut saat ini menjadi momok baru di Indonesia.
Diduga kasus ini dipicu oleh obat sirop yang mengandung etilen glikol dan dietilen glikol melebihi ambang batas normal.
Direktur Utama Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Lies Dina Liastuti mengungkap gejala-gejala gagal ginjal akut misterius.
Ia mengatakan penyakit gagal ginjal akut menyerang saluran kecing, alih-alih saluran napas.
Menurut penuturannya gejala gagal ginjal akut yang khas bukan batuk pilek atau demam melainkan menurunya frekuensi buang air kecil pada anak.
“Bahwa gejala gagal ginjal tentunya bukan batuk dan pilek. Gejala gagal ginjal pada saluran kencing sedangkan batuk pilek pada saluran napas,” tegasnya pada konferensi pers virtual.
Untuk itu dikutip dari Instagram IDAI anak-anak khususnya balita disarankan untuk mengurangi aktivitas yang berisiko memaparkan risiko infeksi.
Beberapa saran yang dilakukan aldah dengan menghindari kerumunan, dan ruang tertutup.
Baca Juga: Ini Dia 23 Obat yang Aman Digunakan Oleh BPOM dari 102 Obat di Rumah Pasien Gagal Ginjal
Anak-anak khsusnya balita disarankan untuk menggunakan masker lebih sering terutama saat berada di luar ruangan.
Ketika anak dicurigai memiliki gejala gagal ginjal akut, orang tua wajib waspada.
Terutama saat urine sedikit (oliguria) atau anuria dengan riwayat demam, diare, muntah, sesak, batuk, dan pilek dianggap mengalami gejala gagal ginjal akut.
Sedangkan indikasi anak gagal ginjal akut harus dirawat inap yakni sebagai berikut:
Diare dengan penyulit;
Sesak napas;
Penurunan kesadaran;
Kejang;
Hingga urine berkurang atau tidak ada;
Baca Juga: Kemenkes Temukan 102 Obat Sirup Terkait Kasus Gagal Ginjal Akut, Apa Saja?
Source | : | Youtube |
Penulis | : | Nabilah Hermawati |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar