Driver Grab boleh mengambil cuti.
Melansir dari Help.grab.com, driver Grab bisa mengajukan cuti.
Driver pun tidak perlu menghubungi customer service.
Anda juga tidak perlu mengajukan cuti ke kantor Grab.
Cukup menon-aktif kan aplikasi Grab Anda saja.
Atau jika ingin lebih praktis, uninstall aplikasi GrabDriver sementara.
Jika sudah selesai cuti, Anda bisa langsung mengaktifkan atau mendownload kembali aplikasi GrabDriver.
Namun perlu diingat, Grab memberi catatan agar driver tidak menon-aktifkan Grab Driver lebih dari 90 hari.
Sebab, akun driver Anda bakal dibekukan oleh pihak Grab.
Untuk dapat aktif kembali, driver harus menunggu ketersediaan supply di lapangan.
Baca Juga: Wajib Tahu Agar Langsung Lolos, Ternyata Ini 3 Penyebab Pendaftaran Driver Grab Ditolak Terus
| Penulis | : | Hani Arifah |
| Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar